TEMPO.CO, Jakarta - Bugatti memperkenalkan Divo edisi terbatas pada musim panas 2018 dan sekarang model pertama mulai dijual kepada pelanggan. Disebut sebagai mobil sport hiper paling eksklusif di zaman modern, kisah Divo dimulai pada awal 2018 ketika konsumen mengatakan kepada perusahaan bahwa mereka menginginkan mobil yang gesit dan enak dipakai menikung.

Pekerjaan kemudian mulai berjalan dan beberapa hal sudah sangat jelas sejak awal. Pertama dan terpenting, Divo harus sangat berbeda dari Chiron dan bahkan lebih eksklusif. Modelnya juga harus lebih sporty dan lebih gesit, tanpa mengorbankan kenyamanan.

Tentunya bukan tugas yang mudah, tetapi desain awal selesai dalam beberapa bulan dan disajikan kepada pemilik Chiron. Presiden Bugatti Stephan Winkelmann mengatakan mereka langsung memahami pendekatan sporty Divo dan mendukung proyek tersebut.

Mengikuti reaksi positif, para insinyur mulai menjalankan simulasi komputer dan membuat prototipe. Model ini berjalan dan berjalan hampir setahun setelah proyek dimulai, dan dibawa ke berbagai tempat pengujian termasuk Nürburgring.

Bugatti Divo. Sumber: carscoops.com

Sebagai bagian dari proses pengembangan sasis, sebuah prototipe menempuh jarak lebih dari 5.000 km sambil diuji dengan kecepatan hingga 380 km/jam. Para insinyur juga memperbaiki suspensi dan sasis hingga kelincahan Divo tidak lagi dapat ditingkatkan.

Tentu saja, kerja tim tidak berhenti di situ karena mereka berusaha untuk memastikan Divo lebih ringan daripada Chiron. Untuk menurunkan bobot 35 kg, mereka memasang velg yang lebih ringan dan penutup intercooler serat karbon baru. Divo juga dilengkapi dengan sistem audio yang ringan, isolasi yang lebih sedikit, dan kompartemen penyimpanan yang lebih sedikit.

Insinyur bukan satu-satunya yang bekerja keras karena desainer harus menciptakan hypercar yang lebih atletis dan agresif. Divo memiliki tampilan unik dan aerodinamika yang direvisi yang menghasilkan 90 kg downforce tambahan.

Salah satu dari beberapa hal yang dapat dibawa langsung dari Chiron adalah mesin W16 quad-turbocharged 8.0-liter. Mesin ini menghasilkan 1.479 hp dan memungkinkan Divo untuk mencapai kecepatan tertinggi 380 km/jam.

Menurut Winkelmann, "Dengan desain baru Divo dan performa maupun handling yang benar-benar berbeda, kami telah berhasil menciptakan maha karya pengerjaan otomotif yang benar-benar menghidupkan kembali tradisi lama." Dia menambahkan mobil itu adalah mutlak harus dimiliki untuk setiap penggemar mobil sport hyperatt penyuka Bugatti.

Tentu saja, itu lebih mudah diucapkan daripada dilakukan karena Bugatti hanya akan membangun 40 unit Divo dan semuanya telah dibicarakan meskipun harganya mencapai € 5 juta atau sekitar Rp 84 miliar.

CARSCOOPS