Pandemi Corona, Laba Bersih Hyundai Turun 44 Persen di Kuartal I
Reporter
Terjemahan
Editor
Wawan Priyanto
Kamis, 23 April 2020 13:37 WIB
TEMPO.CO, Seoul - Hyundai Motor Co mengatakan pada Kamis, 23 April 2020, laba bersih kuartal pertama tahun ini merosot 44 persen ke level terendah dalam satu dekade terakhir. Penurunan laba bersih ini didorong oleh penyebaran wabah virus corona yang menghantam penjualan mobil di seluruh dunia.
Dilansir Reuters, Kamis, 23 April 2020, laba bersih produsen asal Korea Selatan itu untuk Januari-Maret adalah 463 miliar won (setara Rp 5,8 triliun, kurs saat ini Rp 12,65 per won), jauh di bawah perkiraan Refinitiv rata-rata 607 miliar won (setara Rp 7,68 triliun) yang ditarik dari 15 analis.
Pandemi virus corona mendorong pemerintah untuk memberlakukan lockdown dan langkah-langkah jarak sosial lainnya. Permintaan konsumen mulai jatuh pada Januari - pertama di Cina, kemudian di Korea Selatan dan dari bulan Maret di Eropa dan Amerika Serikat.
Laba operasional turun 5 persen menjadi 864 miliar won (setara Rp 10,9 triliun) dari periode yang sama tahun sebelumnya karena penurunan 6 persen dalam pendapatan.
Hyundai mengatakan dalam sebuah pernyataan mereka mengharapkan untuk menghadapi melemahnya profitabilitas pada kuartal kedua karena pandemi.
Dengan prospek pemulihan di banyak negara dari pandemi yang belum jelas, Hyundai telah menangguhkan produksi di tiga dari delapan pabriknya secara global.