Volkswagen-Northvolt Kembangkan Baterai Mobil Listrik Terbaru

Reporter

Antara

Senin, 11 Mei 2020 12:25 WIB

Pekerja menyelesaikan perakitan mobil listrik Volkswagen (VW) model ID.3 di pabrik VW, Zwickau, Jerman, Selasa, 25 Februari 2020. Desain depan Volkswagen ID.3 tidak terdapat gril depan untuk masuknya udara, karena mobil ini mengenakan mesin listrik. REUTERS/Matthias Rietschel

TEMPO.CO, Jakarta - Produsen mobil Jerman Volkswagen (VW) menambahkan investasi 450 juta euro (sekira Rp7,2 triliun) di perusahaan patungan dengan Northvolt AB yang memproduksi baterai untuk kendaraan listrik.

Telah diputuskan bahwa Volkswagen akan mendirikan gedung dan infrastruktur untuk pabrik "Northvolt Zwei" perusahaan patungan yang memproduksi sel baterai lithium-ion, untuk meningkatkan sinergi di fasilitas di Salzgitter.

Perusahaan patungan kemudian akan menyewa ruang pabrik. Produksi sel baterai di pabrik itu dijadwalkan akan dimulai pada awal 2024 dengan kapasitas produksi awal 16 gigawatt jam.

“Kami mengoptimalkan posisi strategis Grup Volkswagen di bidang baterai masa depan yang penting,” kata Dr. Stefan Sommer, anggota direksi Grup Volkswagen untuk komponen dan pengadaan dan anggota dewan direksi Northvolt AB, dikutip Senin, 11 Mei 2020.

"Selain basis pasokan yang sangat aman dengan produsen eksternal, kami juga secara sistematis membangun kapasitas lebih lanjut," tambahnya.

Pada bulan September 2019, Volkswagen dan Northvolt mendirikan usaha patungan untuk mempersiapkan produksi baterai lithium-ion skala besar di Jerman.

Komitmen Volkswagen untuk mendirikan bangunan dan infrastruktur adalah keputusan strategis kunci berikutnya. Pekerjaan konstruksi di lokasi dijadwalkan akan dimulai sebelum akhir tahun ini.

"Produksi sel baterai di Salzgitter adalah langkah penting untuk transformasi ke mobilitas-e", kata Thomas Schmall, CEO Komponen Grup Volkswagen.

Grup Volkswagen mengumpulkan keahlian teknologi di bidang produksi sel baterai sebagai bagian dari strategi elektrifikasi. Selain itu, VW memelihara hubungan strategis dengan beberapa produsen untuk mengamankan pasokan baterainya di semua wilayah dunia.

Saat ini, pemasok baterai VW adalah LG Chem, Samsung dan SKI untuk Eropa serta CATL untuk Cina dan Eropa. Selain itu, SKI juga akan memasok sel baterai untuk pasar AS.

Di Eropa saja, Volkswagen memperkirakan permintaan tahunan lebih dari 150 gigawatt jam mulai 2025, dengan permintaan di Asia pada tingkat yang sama.

Berita terkait

Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

4 jam lalu

Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

Diskusi film itu ditujukan untuk merespons program pemerintah yang masif mendorong kendaraan listrik (EV) beserta sisi gelap hilirisasi nikel.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

1 hari lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

1 hari lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

1 hari lalu

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

Tahun ini, Periklindo Electric Vehicle Show 2024 menyediakan booth khusus bagi pelaku akademisi.

Baca Selengkapnya

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

2 hari lalu

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

BYD telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang-cabang di Indonesia

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

2 hari lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

2 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

3 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

10 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

10 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya