TEMPO.CO, Jakarta - Porsche telah mengambil pendekatan yang agak tidak biasa dengan Taycan, dengan meluncurkan top-spec. Dikutip dari CarScoops, Porsche Taycan ini adalah varian penggerak roda belakang dari mobil listrik mewah asal Jerman ini. Untuk saat ini, model ini hanya tersedia di Cina tetapi Porsche juga akan memasarkan di negara lain.

Di pasar mobil terbesar di dunia, Taycan RWD ditawarkan dengan dua ukuran baterai dan output tenaga sesuai kebutuhan. Baterai Performa satu dek memiliki kapasitas 79,2 kWh (sama seperti Taycan 4S), terhubung ke Permanent Magnet Synchronous Motor (PSM) yang dipasang di poros belakang yang menghasilkan tenaga hingga 408 PS dalam mode overboost dengan Launch Control. Porsche Taycan standar dapat menempuh hingga 414 kilometer dengan muatan baterai penuh, menurut pengujian NEDC.

Porsche Taycan listrik RWD. Sumber: carscoops.com

Pelanggan yang menginginkan jangkauan lebih jauh dapat memilih untuk Taycan RWD yang ditenagai oleh Performance Battery Plus double-deck 93,4 kWh, yang bersumber dari model Turbo dan Turbo S. Dengan baterai double dek bisa menempuh jarak 489 km dan output maksimum 476 PS dalam mode overboost dengan Launch Control. Taycan RWD dapat diajak berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam waktu 5,4 detik dan mencapai kecepatan tertinggi 230 km/jam.

Di Cina, Porsche Taycan dengan baterai standar dijual 888.000 yuan sekitar Rp 1,7 miliar, sedangkan model dengan paket baterai yang lebih besar dijual 948.500 yuan sekitar Rp 1,9 miliar.

Porsche Taycan listrik RWD. Sumber: carscoops.com

Di samping pengaturan roda belakang, Porsche Taycan mengemas teknologi dan fitur yang sama dengan varian AWD, termasuk arsitektur 800 volt, daya pemulihan hingga 264 kW, PSM pada penggerak belakang, PASM, PDCC Sport, PTV Plus, transmisi dua kecepatan, dan banyak lagi.

Taycan penggerak roda belakang juga lebih praktis, menawarkan volume kargo total 491 liter berkat kompartemen bagasi depan yang diperbesar.