Volvo Recall 2,2 Juta Mobil karena Masalah Sabuk Pengaman

Reporter

Terjemahan

Kamis, 2 Juli 2020 09:38 WIB

Logo Volvo. REUTERS/Brendan McDermid

TEMPO.CO, Stockholm - Volvo Cars mengatakan akan menarik kembali (recall)hampir 2,2 juta mobil yang diproduksi antara tahun 2006 dan 2019 untuk mengatasi masalah pada sabuk pengaman (seat belt) di kursi depan, Reuters, Rabu, 1 Juli 2020.

Masalah itu diduga berpotensi terjadi pada kabel yang melekat pada sabuk pengaman dan penarikan ini disebut terbesar dalam secara Volvo.

Volvo mengatakan akan menghubungi pemilik model yang terpengaruh, seperti V60, V70 dan XC60. Perbaikan tidak akan dikenakan biaya.

Volvo, yang dimiliki oleh Geely dari Cina, mengatakan belum menerima laporan kecelakaan atau cedera yang berhubungan dengan cacat tersebut. Recall tersebut adalah pencegahan untuk menghindari kemungkinan masalah di masa depan.

"Masalahnya terkait dengan kabel baja yang terhubung ke sabuk pengaman depan," katanya.

“Kabel dalam keadaan tertentu dan karena perilaku pengguna, dari waktu ke waktu, menjadi tidak maksimal. Ini pada akhirnya dapat menyebabkan kerusakan pada kabel, yang mengakibatkan berkurangnya fungsi sabuk pengaman pada mobil Volvo.”

Berita terkait

Susul Toyota, Daihatsu Indonesia Juga Recall Xenia

14 Februari 2024

Susul Toyota, Daihatsu Indonesia Juga Recall Xenia

PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengumumkan penarikan kembali atau recall model All New Xenia di pasar otomotif Indonesia.

Baca Selengkapnya

Toyota Indonesia Recall Sienta, Avanza-Veloz, Vios, dan Yaris Cross

13 Februari 2024

Toyota Indonesia Recall Sienta, Avanza-Veloz, Vios, dan Yaris Cross

Recall Toyota Avanza dan Veloz dilakukan untuk perbaikan Front Door Side Impact Beam yang pemasangannya kurang sempurna.

Baca Selengkapnya

Honda Recall 750 Ribu Unit Mobil karena Airbag Bermasalah, Simak Daftarnya

10 Februari 2024

Honda Recall 750 Ribu Unit Mobil karena Airbag Bermasalah, Simak Daftarnya

Honda melakukan penarikan kembali atau recall kepada 750 ribu unit mobil dari CR-V, Civic, hingga HR-V.

Baca Selengkapnya

Toyota Lakukan Recall Mobil Corolla karena Masalah Inflator Airbag

30 Januari 2024

Toyota Lakukan Recall Mobil Corolla karena Masalah Inflator Airbag

Toyota memperingatkan kepada 50 ribu pemilik mobil tua di Amerika Serikat untuk tidak menggunakan kendaraannya karena masalah inflator airbag.

Baca Selengkapnya

Toyota Indonesia Recall Mobil Listrik bZ4X, Ada Potensi Layar MID Blank

29 Januari 2024

Toyota Indonesia Recall Mobil Listrik bZ4X, Ada Potensi Layar MID Blank

PT Toyota Astra Motor (TAM) melakukan penarikan kembali atau recall terhadap mobil listrik Toyota bZ4X tahun produksi Maret 2022 hingga Juni 2023.

Baca Selengkapnya

Tesla Recall 200 Ribu Mobil Listrik Gara-gara Kaca Spion Bermasalah

29 Januari 2024

Tesla Recall 200 Ribu Mobil Listrik Gara-gara Kaca Spion Bermasalah

Tesla melakukan recall terhadap 200 ribu unit mobil listrik Model S, X, dan Y di Amerika Serikat karena kaca spionnya bermasalah.

Baca Selengkapnya

Terlibat Skandal Keselamatan, Daihatsu dan Toyota Lakukan Recall

24 Januari 2024

Terlibat Skandal Keselamatan, Daihatsu dan Toyota Lakukan Recall

Daihatsu telah melakukan penarikan kembali atau recall untuk model Cast dan Toyota Pixis Joy akibat skandal keselamatan.

Baca Selengkapnya

11 Unit Range Rover Terkena Recall di Australia, Begini Penyebabnya

16 Januari 2024

11 Unit Range Rover Terkena Recall di Australia, Begini Penyebabnya

Land Rover melakukan penarikan kembali atau recall untuk 11 unit Range Rover dan Range Rover Sport 2023 di Australia.

Baca Selengkapnya

Tesla dan Volvo Berhenti Berproduksi Imbas Konflik Laut Merah

13 Januari 2024

Tesla dan Volvo Berhenti Berproduksi Imbas Konflik Laut Merah

Produsen mobil listrik, Tesla, dan Volvo Car milik Geely mengatakan akan menghentikan sementara produksi imbas konflik di Laut Merah

Baca Selengkapnya

Penjualan Global Volvo 2023 Naik 15 Persen

9 Januari 2024

Penjualan Global Volvo 2023 Naik 15 Persen

Volvo Cars mencatatkan penjualan global sebanyak 708.716 unit sepanjang 2023. Angka ini naik 15 persen dibanding tahun sbeelumnya.

Baca Selengkapnya