TEMPO.CO, Jakarta - Raksasa elektronik Cina, Xiaomi, meluncurkan skuter listrik Ninebot C30, 24 Juli 2020. Ninebot C30 menjadi skuter listrik dengan harga relatif murah yakni 3.599 Yuan, setara Rp 7,5 juta (1 Yuan = Rp 2.082).

Secara penampilan, skuter listrik Xiaomi ini dirancang sebagai kendaraan praktis di pusat perkotaan. Xiaomi tampaknya ingin mengincar segmen remaja dengan desain skuter listrik yang menarik.

Xiaomi Ninebot C30 ditenagai oleh motor 400 w yang menghasilkan torsi 40 Nm, dengan kecepatan tertinggi di bawah 25 kilometer per jam. Skuter listrik ini diklaim mampu melaju sejauh 35 kilometer dalam sekali pengisian daya.

Skuter listrik Ninebot C30 diklaim dapat dikendarai remaja tanpa memerlukan Surat Izin Mengemudi (SIM). Skuter listrik ini dibekali sistem pengereman di tangan, dengan single disck di bagian depan dan drum di roda belakang.

Yang menarik, baterai skuter listrik ini dapat dilepas (swap), untuk memudahkan pengisian ulang di dalam rumah atau di kantor.

Sejauh ini, Ninebot C30 hanya tersedia di Cina, dan Xiaomi belum mengumumkan apakah C30 dan model lainnya akan ditawarkan untuk dijual di pasar lain.

Selain Ninebot C30, Xiaomi juga memiliki skuter listrik model lainnya yakni C40, C60 dan C80, dengan masing-masing model menawarkan jarak tempuh yang lebih jauh, dan tentunya harga yang lebih tinggi.

Di Indonesia, Xiaomi dikenal sebagai brand asal Cina yang menjual aneka produk. Paling terkenal adalah smartphone. Produk Xiaomi lainnya adalah televisi, tas, jam tangan, power bank, dan sebagainya.