Kia Carnival 2021 makin mewah. Sumber: carscoops.com
TEMPO.CO, Jakarta - KIAMotors Corporation memperkuat diversifikasi bisnis. Tidak hanya fokus pada produksi dan penjualan mobil, kini KIA masuk ke sewa mobil dan layanan lainnya.
"Sebagai bagian dari strategi Plan S," kata Presiden dan CEO KIA Ho Sung Song saat meninjau pabrik Sohari di Korea Selatan seperti dikutip Antara dari keterangan resmi KIA hari ini, Minggu, 16 Agustus 2020.
Ho Sung Song, di pabrik KIA Carnival generasi keempat itu, menjelaskan bahwa perusahaan berusaha keras menyediakan produk yang disesuaikan dan layanan mobilitas yang berbeda.
KIA pun akan lebih meningkatkan kolaborasinya dengan mitra global untuk menawarkan layanan mobilitas yang disesuaikan kebutuhan secara regional dalam penerapan strategi Plan S.
Di Korsel, KIA akan meningkatkan program langganan atau sewa mobil 'KIA Flex' dengan meningkatkan jumlah armada menjadi 200 unit.
Jajaran kendaraan akan mencakup Carnival baru yang segera diluncurkan dan model EV baru.
Di Eropa, KIA akan bekerjasama dengan mitra global untuk menyediakan layanan mobilitas khusus untuk wilayah tersebut.
Pada 2018, KIA mendirikan layanan sewa mobil yang disebut 'WiBLE' dengan perusahaan energi Spanyol, Repsol. WiBLE memungkinkan pengguna untuk menyewa dan mengembalikan kendaraan di lokasi yang ditentukan dengan sistem free floating.
Saat ini WIBLE mengoperasikan 500 Niro PHEV dan merupakan salah satu penyedia sewa mobil terkemuka di Spanyol.
KIA juga akan meluncurkan layanan mobilitas dealer di Italia dan Rusia pada akhir tahun ini. Ini adalah layanan baru yang memungkinkan dealer KIA melakukan bisnis sewa mobil untuk periode apa pun, dari satu hari hingga satu tahun penuh.
Di Amerika Utara, KIA menyediakan 200 Niro EV untuk perusahaan penyedia mobil Lyft pada 2019. Tahun ini, KIA memberikan 44 Niro HEV kepada MoceanLab, perusahaan layanan mobilitas Hyundai Motor Group.
MoceanLab didirikan tahun lalu untuk menyediakan layanan sewa mobil di Kota Los Angeles, Amerika Serikat.
Di India, KIA bermitra dengan perusahaan seperti Ola, perusahaan pemesanan kendaraan terbesar di India. Kemudian Revv, perusahaan sewa mobil, dan Grab.