TEMPO.CO, Jakarta - Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dipublikasikan pada 17 September 2020, penjualan wholesales (pengiriman dari pabrik ke dealer) Nissan Livina sepanjang Agustus 2020 mencapai 6.338 unit. Angka ini naik 98,2 persen dibanding wholesales Juli yang hanya 114 unit. Head of Communication PT Nissan Motor Indonesia Hana Maharani mengatakan bahwa tingginya penjualan wholesales Nissan Livina pada Agustus lalu adalah untuk memenuhi kebutuhan dealer. “Kami berharap tren penjualan terus meningkat,” kata Hana saat dihubungi Tempo, Jumat, 18 September 2020. Secara total wholesales Nissan (termasuk produk Nissan lainnya) Agustus lalu mencapai 6.829 unit. Angka ini berada di peringkat kedua terbanyak, di bawah Toyota dengan pengiriman sebanyak 8.867 unit. Secara kumulatif, wholesales Nissan Januari-Agustus mencapai 9.318 unit. Angka ini hanya lebih rendah 2,7 persen dibanding pencapaian periode yang sama tahun sebelumnya sebanyak 9.575 unit.
Sedangkan retailsales (penjualan mobil dari dealer ke konsumen), Nissan mencatat angka 996 unit, naik drastis dibanding penjualan Juli yang hanya 481 unit. Sedangkan total penjualan ritel Nissan Januari-Agustus 2020 mencapai 4.275 unit berbanding 8.692 unit dibanding periode yang sama tahun lalu atau turun 50,8 persen.
Gaikindo Sebut Diskon PPN Mobil Listrik Bisa Tingkatkan Penjualan
27 Februari 2024
Gaikindo Sebut Diskon PPN Mobil Listrik Bisa Tingkatkan Penjualan
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menanggapi insentif fiskal berupa PPN ditanggung pemerintah sebesar 10 persen untuk mobil listrik.
Industri Otomotif 2024: Bagaimana Proyeksi Penjualan Mobil Nasional di Tahun Politik?
24 Februari 2024
Industri Otomotif 2024: Bagaimana Proyeksi Penjualan Mobil Nasional di Tahun Politik?
Tahun 2024 bertepatan dengan kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu), bagaimana tren, proyeksi penjualan hingga dampak iklim politik terhadap industri otomotif?
