Grup Peugeot - Total Dirikan Pabrik Baterai Kendaraan Listrik di Prancis

Reporter

Tempo.co

Jumat, 18 September 2020 11:28 WIB

Logo Grup PSA dan Total. (PSA)

TEMPO.CO, Jakarta - Grup Peugeot (Grup PSA) bermitra dengan Total mendirikan pabrik baterai untuk mengakomodir kebutuhan energi kendaraan masa depan. Grup PSA dan Total akan menjadi supplier baterai otomotif dan mulai memproduksi baterai pada tahun 2023.

Chairman Grup PSA Carlos Tavares mengatakan bahwa konstruksi untuk menghasilkan baterai kendaraan listrik di Eropa secara mandiri sekarang akan menjadi kenyataan.

“Saya ingin berterima kasih terhadap komitmen dari tim Total dan tim Grup PSA yang telah membuat proyek ini menjadi kenyataan. Langkah selanjutnya sudah sangat jelas yaitu menawarkan energi yang bersih, aman, dan terjangkau bagi masyarakat luas,” kata Tavares dalam keterangan resmi, 18 September 2020.

Dalam kerja sama ini, Total berkontribusi pada bagian Research & Development dan Grup PSA bakal mengembangkan di bagian produksi baterai kendaraan listrik. Lokasi R&D di Bordeaux dan Nersac, Prancis, mulai beroperasi untuk mengembangkan baterai Lithium-ion performa tinggi.

Pada tahap akhir R&D produksi baterai direncanakan rilis di pabrik berskala besar di wilayah Douvrin (Prancis) dan Kaiserslautern (Jerman). Rangkaian proyek ini bukti keseriusan Peugeot Global melirik industri sebagai peluang besar.

Proyek ini bertujuan untuk merespon tantangan transisi energi mengurangi dampak lingkungan dari energi konvensional serta memberikan energi alternatif yang bersih dan terjangkau. Kerja sama dua perusahaan ini juga bertujuan menghasilkan baterai untuk kendaraan listrik berteknologi tinggi pada sisi performa, otonomi, daya isi ulang, dan emisi rendah.

Selanjutnya adalah membangun kapasitas produksi yang esensial bagi perkembangan pasar mobil full elektrik untuk pasar Eropa yang terestimasi sebesar 400 GWh di tahun 2030 mendatang.

Kerja sama ini juga untuk memastikan kemandirian industri baterai di Eropa yang menghasilkan lebih dari 10 persen kebutuhan baterai dari pasar mobil listrik di Eropa pada 2030 mendatang. Grup PSA - Total juga bertekat menjadi pemain industri baterai kendaraan listrik yang kompetitif.

Proyek ini mendapatkan dukungan finansial dari pemerintah Prancis dan Jerman dengan nilai 1,3 miliar euro (setara Rp 22,7 triliun, kurs saat ini 1 euro = Rp 17.449). Selain itu proyek ini mendapatkan persetujuan dari institusi Eropa (IPCEI) sebagai perwakilan dari badan yang mengatur perubahan transisi energi. Keseluruhan proyek ini akan membutuhkan investasi lebih dari 5 miliar euro (Rp 87,2 triliun).



Advertising
Advertising

Berita terkait

Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

2 jam lalu

Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

Diskusi film itu ditujukan untuk merespons program pemerintah yang masif mendorong kendaraan listrik (EV) beserta sisi gelap hilirisasi nikel.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

1 hari lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

1 hari lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

1 hari lalu

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

Tahun ini, Periklindo Electric Vehicle Show 2024 menyediakan booth khusus bagi pelaku akademisi.

Baca Selengkapnya

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

2 hari lalu

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

BYD telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang-cabang di Indonesia

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

2 hari lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

2 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

3 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

10 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

10 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya