Kata Luhut, Indonesia Pemain Kunci Mobil Listrik Dunia Asalkan...

Reporter

Antara

Selasa, 20 Oktober 2020 11:18 WIB

Pekerja melintas di kawasan Pabrik mobil listrik Tesla yang tengah dibangun di Shanghai, Cina 18 Oktober 2019. Pabrik yang diberi nama Gigafactory 3 ini rencananya mulai beroperasi Oktober 2019. REUTERS/Aly Song

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menginginkan Indonesia menjadi destinasi investasi mobil listrik atau kendaraan listrik.

Investasi besar tersebut dibutuhkan untuk membangun ekonomi untuk Making Indonesia 4.0.

"Salah satu sektor yang dikembangkan dalam mewujudkan Making Indonesia 4.0 di Indonesia adalah sektor otomotif, terutama Electric Vehicle (EV)," katanya saat menghadiri INDY Fest 2020 dan Hari Ulang Tahun Indika Energy ke-20 pada Senin, 19 Oktober 2020.

Luhut Pandjaitan menuturkan sebelum pandemi Covid-19 banyak negara berinvestasi di Cina. Namun kini beberapa investor mencari negara lain untuk mengalihkan investasi mereka. Indonesia menjadi salah satu negara yang mulai dilirik para investor itu.

Dia menjelaskan bahwa ndonesia memiliki sumber daya melimpah untuk produksi mobil listrik, yakni nikel, aluminium, dan tembaga. Ketiga jenis sumber daya tersebut dapat diintegrasikan agar industri hilir yang kompetitif di ranah persaingan global.

Menurut Menko Luhut, saat ini produsen mobil listrik dan baterai dunia berlomba mencari destinasi investasi. Berdasarkan Global Battery Alliance, peningkatan produksi mobil listrik dapat menghasilkan 10 juta pekerjaan dengan nilai ekonomi sekitar 150 miliar dolar AS.

Pengembangan mobil listrik adalah kelanjutan Perjanjian Paris tentang perubahan iklim.

"Apabila semua atau sebagian besar supply chain yang terkait bisa diproduksi di Indonesia, maka Indonesia bisa menjadi pemain kunci secara global di industri masa depan ini," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan Pemerintah Indonesia dan produsen mobil listrik AS, Tesla, tengah membahas investasi di Indonesia, mengingat cadangan nikel sebagai bahan baku baterai yang melimpah di Indonesia.

Dia mengungkapkan bahwa sedang mengalami perubahan lanskap geopolitik yang sangat cepat. Perubahan ini ditandai dengan perubahan dunia akibat teknologi dan globalisasi, kemudian ketegangan geopolitik yang semakin meningkat.

Ketegangan politik terutama antara Amerika Serikat dan Cina dalam konteks perang dagang.

"Belum lagi kita juga menghadapi Covid-19 yang semakin mempercepat perubahan lanskap geopolitik dunia."

Menurut Luhut, Making Indonesia 4.0 terjadi jika sektor industri mampu berkolaborasi dengan perguruan tinggi dalam mengembangkan sumber daya manusia.

Berita terkait

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

2 jam lalu

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

Pesan Luhut ke Prabowo jangan bawa orang toxic ke pemerintahan

Baca Selengkapnya

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

4 jam lalu

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

TB Hasanuddin mengatakan usulan pemberian kewarganegaraan ganda seperti disampaikan Luhut tidak bisa serta-merta hanya berdasarkan alasan ekonomi saja

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

4 jam lalu

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

Menteri Luhut menyebutkan layanan internet berbasis satelit Starlink bakal diluncurkan dalam dua pekan ke depan atau pertengahan Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ini Aturan Mengenai Kewarganegaraan Ganda di Indonesia Hingga Kasus yang Pernah Terjadi

12 jam lalu

Ini Aturan Mengenai Kewarganegaraan Ganda di Indonesia Hingga Kasus yang Pernah Terjadi

Pernyataan Menteri Koordinator Marves Luhut Pandjaitan soal pemberian kewarganegaraan ganda bagi diaspora disorot media asing. Bagaimana aturannya?

Baca Selengkapnya

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

1 hari lalu

Luhut Lontarkan Tawaran Kewarganegaraan Ganda ke Diaspora, Membedah Apa Itu Diaspora

Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menawarkan kewarganegaraan ganda bagi para diaspora Indonesia. Apa itu diaspora Indonesia?

Baca Selengkapnya

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

1 hari lalu

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

Luhut menawarkan kewarganegaraan ganda bagi diaspora Indonesia. Apa maksudnya?

Baca Selengkapnya

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

1 hari lalu

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

Jokowi pernah memerintahkan pengkajian soal status bagi diaspora, tapi menurun Menteri Hukum bukan kewarganegaraan ganda.

Baca Selengkapnya

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

2 hari lalu

Bos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan

Presiden Jokowi menerima kunjungan kerja Chief Executive Officer Microsoft Satya Nadella di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Media Asing Soroti Tawaran Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora dari Luhut

2 hari lalu

Media Asing Soroti Tawaran Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora dari Luhut

Media asing menyoroti pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Pandjaitan soal tawaran kewarganegaraan ganda

Baca Selengkapnya

Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

3 hari lalu

Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

Presiden Joko Widodo atau Jokowi kerap membentuk Satuan Tugas alias Satgas. terakhir tunjuk Bahlil pimpin Satgas Gula dan Bioetanol.

Baca Selengkapnya