TEMPO.CO, Jakarta - Mobil Fiat 500 empat pintu bisa jadi membuat orang repot mencarinya. Tapi sebenarnya yang tepat disebut Fiat 500 3 + 1.

Mobil listrik terbaru pabrikan Italia ini dinilai sebagai mobil asimetris dengan pintu berengsel belakang tambahan di sisi penumpang dan hanya satu pintu biasa untuk pengemudi.

Ini bisa jadi upaya Fiat menawarkan akses yang lebih baik di bagian belakang mobil mungil ini tanpa mengubah ukuran atau bentuk mobil, meskipun bobotnya telah ditambah 30kg.

Fiat memastikan bahwa kelincahan dan jangkauan Fiat 500 tidak terpengaruh dengan model tersebut. Tapi jangan lupa, kekuatannya mencapai 118 bhp dan jangkauan 199 mil.

Mobil listrik mungil Fiat 500 dengan 3+1 pintu yang memiliki pintu berengsel belakang tambahan di sisi penumpang dan hanya satu pintu biasa untuk pengemudi. FOTO: Top Gear

“Dengan 3 + 1, Fiat 500 bertujuan tetap bersama pelanggan yang telah mengubah kebiasaan dan persyaratan mereka, tetapi bukan selera mereka,” kata Fiat seperti dikutip Top gear pada Kamis, 22 Oktober 2020.

Fiat menjelaskan pintu kecil ketiga terbuka ke arah yang berlawanan. Mengingat kurangnya panel tengah di pintu itu, maka penumpang di belakang dapat melompat lebih nyaman serta dapat memuat dan menurunkan barang besar dengan lebih mudah.

Model Fiat 500 terbaru dianggap lebih sedikit lompatan gayanya dibandingkan dengan seri 500 spin-off Fiat lainnya. Meski begitu, jauh lebih halus daripada konversi mobil Mini dari tiga menjadi lima pintu.

Interior mobil listrik mungil terbaru Fiat 500, yang memiliki 3 pintu + 1. Kekuatannya mencapai 118 bhp dan jangkauan 199 mil. FOTO: Top Gear

Faktanya terlalu sempit untuk orang dewasa normal di bagian belakang mobil listrik Fiat 500. Maka mobil 500 3 + 1 hanya untuk pasar mobil yang tidak utama.

Fiat 500 reguler dengan pintu konvensional dibanderol mulai dari 22.995 pound sterling (sekitar Rp 439 juta), atau 19.995 pound sterling (sekitar Rp 382 juta) dengan fasilitas kendaraan listrik dari pemeirntah.

Fiat 500 masuk dalam persaingan mobil listrik imut Honda e dan Hyundai Veloster di Eropa.


TOP GEAR