Pandemi, Penurunan Penjualan Mobil di Indonesia Terburuk Se-ASEAN

Reporter

Bisnis.com

Selasa, 10 November 2020 11:11 WIB

Pameran otomotif GIIAS, 25 Juli 2020. TEMPO/Wawan Priyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi virus corona (Covid-19) membuat penjualan mobil tak bergairah di banyak negara, termasuk Indonesia. Sepanjang Januari sampai dengan September 2020, penurunan penjualan mobil baru di Indonesia menjadi yang tertinggi di Asia Tenggara (ASEAN).

Berdasarkan data ASEAN Automotive Federation (AAF), yang dikutip pada Senin, 9 November 2020, total penjualan mobil di Indonesia sampai dengan September 2020 tercatat 372.046 unit, anjlok 50,7 persen secara tahunan. Penurunan ini menjadi yang tertinggi di ASEAN.

Adapun, Filipina menjadi negara kedua yang mengalami penurunan tertinggi dengan persentase sebesar 44,6 persen secara tahunan, disusul Singapura sebanyak 44,4 persen.

Di sisi lain, Thailand sebagai pesaing Indonesia di sektor otomotif, mampu mencatatkan total penjualan domestik sebanyak 534.765 unit sepanjang Januari - September 2020, turun 29,8 persen secara tahunan.

Thailand juga muncul sebagai negara di ASEAN yang paling banyak menjual mobil baru pada September 2020, dengan catatan penjualan sebanyak 77.907 unit. Capaian tersebut tumbuh 2,2 persen dibandingkan September 2019.

Sementara itu, Malaysia perlahan-lahan mulai mendekati capaian penjualan mobil di Indonesia. Sepanjang Januari - September 2020, sebanyak 341.489 unit mobil baru terjual di Negeri Jiran. Jumlah itu terpaut 30.557 unit dari raihan yang dimiliki Indonesia.

Malaysia juga mampu mendongkrak penjualan domestiknya secara bertahap lewat pembebasan pajak mobil baru. Pada September 2020, Malaysia mampu menjual 56.444 unit mobil baru, atau naik 26,4 persen dibandingkan September 2019.

Sementara itu, Indonesia parkir di posisi ketiga dengan catatan penjualan sebanyak 48.554 unit pada September. Raihan itu masih turun 47,9 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Data AAF menunjukkan bahwa hingga September 2020, delapan negara di ASEAN mencatatkan total penjualan sebanyak 1.640.019 unit. Jumlah itu turun 35,7 persen jika dikomparasikan dengan capaian penjualan tahun lalu.

BISNIS

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

16 jam lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

21 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

4 hari lalu

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengakui kontribusi Presiden Jokowi, baik bagi Indonesia maupun kawasan.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

7 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

7 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

8 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

9 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya