Mobil listrik konsep dari Audi dipamerkan di Allianz Allianz E-Village untuk pengunjung Formula E Racing Championship pada 13 Juli 2019 di New York City. (AFP/David Dee Delgado)
TEMPO.CO, Jakarta - Audi akan meninggalkan ajang balap mobil listrik Formula E pada akhir 2021. Pabrikan Jerman itu mengalihkan fokus mereka ke Reli Dakar dan balapan ketahanan, termasuk kemungkinan kembali ke sirkuit Le Mans.
Kendati Reli Dakar akan menjadi fokus utama brand milik Volkswagen tersebut, Audi memastikan para tim pelanggan Formula E boleh menggunakan powertrainterbaru.
Audi akan berkompetisi di Reli Dakar menggunakan purwarupa mobil SUV elektrik.
"Reli cross-country akan menjadi ujung tombak komitmen olahraga balap pabrikan ini di masa depan," kata Audi dalam pernyataan resminya seperti dikutip Reuters pada Selasa, 1 Desember 2020.
Audi telah meramaikan balap Formula E sejak seri itu diadakan pada 2014. Audi menang titel tim pada 2018. Sekarang balap mobil listruk Formula E diakui sebagai kejuaraan dunia.
Audi mengatakan akan turun di kelas kategori LMDh di kejuaraan dunia ketahanan, tanpa menentukan tanggal kembali ke Le Mans.