Volvo Geber Mobil Listrik, Gelontor Investasi Rp 1,1 Triliun

Reporter

Antara

Kamis, 10 Desember 2020 19:55 WIB

Logo Volvo. REUTERS/Brendan McDermid

TEMPO.CO, Jakarta - Volvo Cars merencanakan investasi senilai 700 juta SEK (krona Swedia) atau sekitar Rp 1,1 triliun untuk menggeber produksi mobil listrik.

Volvo Cars mengejar target 50 persen penjualan mobil listrik sepenuhnya (full)
pada 2025.

Pabrikan Swedia itu akan mulai merakit mobil listrik di pabrik powertrain-nya di Skovde, sebelum mencapai lini produksi e-motor lengkap pada tahun-tahun mendatang.

Dana investasi sekitar Rp 1,1 triliun ini untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan pabrik mobil listrik utamanya di Skovde.

Volvo berkomitmen menjadi perusahaan mobil listrik premium dan menargetkan penjualan globalnya yang terdiri 50 persen mobil listrik sepenuhnya pada 2025 dan 50 persen sisanya hybrid.

Operasi Skövde telah menjadi bagian dari kisah Volvo Cars sejak perusahaan didirikan pada 1927. Menambahkan produksi e-motor ke aktivitas pabrik berarti Skövde akan menjadi bagian dari masa depan perusahaan juga.

Volvo Cars mengumumkan awal tahun ini bahwa mereka juga berinvestasi secara signifikan dalam desain internal dan pengembangan e-motor untuk mobil Volvo generasi berikutnya.

Dengan investasi yang direncanakan di Skövde tersebut sekarang mengambil langkah pertama menuju perakitan dan manufaktur e-motor internal.

Pada tahap pertama, fasilitas Skövde akan merakit e-motor. Selanjutnya, perusahaan membawa proses manufaktur penuh untuk e-motor in-house ke Skövde.

“Volvo pertama dari tahun 1927 didukung oleh mesin yang dibangun di Skövde,” kata Javier Varela, Wakil Presiden Senior Operasi dan Kualitas Industri Volvo dalam pernyataan resmi yang dikutip hari ini, Kamis, 10 Desember 2020.

Desain dan pengembangan motor listrik Volvo berlangsung di Gothenburg, Swedia, dan Shanghai, Cina. Awal tahun ini Volvo Cars membuka lab motor listrik baru untuk membuat mobil listrik di Shanghai.

Volvo Cars juga mengembangkan Selain pengembangan e-motor yang sedang berlangsung di Gothenburg, Swedia dan laboratorium baterai mutakhir di Cina dan Swedia.

Kegiatan yang tersisa di pabrik mesin Skövde, yang berfokus pada produksi mesin pembakaran internal, akan dialihkan ke anak perusahaan terpisah dari Volvo Cars, yakni Powertrain Engineering Sweden (PES).

PES akan digabungkan dengan operasi mesin pembakaran Geely, seperti telah diumumkan sebelumnya.

Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

1 hari lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

11 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

12 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

16 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

16 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

17 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

17 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

22 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

25 hari lalu

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan bahwa pemetaan SPKLU dilakukan secara nasional, termasuk jalur tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

26 hari lalu

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

PT PLN (Persero) telah menyiapkan 76 SPKLU di 30 lokasi di Bali untuk mendukung mobilitas kendaraan listrik selama periode Lebaran tahun 2024.

Baca Selengkapnya