Mazda Kalut, Jeblok Penjualan Mobil di AS, Cina, dan Eropa
Reporter
Antara
Editor
Jobpie Sugiharto
Rabu, 30 Desember 2020 10:32 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Di pengujung 2020, pabrikan mobil Jepang, Mazda, amsih ketar-ketir. Penjualan mobil produsen lain mulai pulih, tapi tidak demikian bagi Mazda Motor Corporation.
Penjualan mobil Mazda pada November 2020 jeblok akibat merosotnya performa di pasar Cina, AS, dan Eropa yang tentu saja dipicu pandemi Covid-19. Saat itu Mazda mengumumkan telah menjual 111.774 mobil secara global atau turun 10 persen dari periode sama 2019.
Penurunan penjualan mobil Mazda itu didorong oleh lemahnya penjualan di tiga kawasan tadi.
Di AS, misalnya, penjualan Mazda pada November hanya 12.873 mobil atau turun 10,8 persen. Lalu di Cina turun 13,4 persen menjadi 18.727, dan di Eropa jatuh hingga 32,5 persen dan menjadi 17.420 mobil.
Untuk periode Januari-November 2020, Mazda dalam laporan keuangan November 2020 yang dikutip pada hari ini, Rabu, 30 Desember 2020, menyebutkan penjualan mobil mencapai 1.114.656 unit.
Angka tersebut lebih rendah 18,1 persen dibandingkan periode yang sama 2019.
Model mobil Mazda terlaris dalam penjualan mobil pada November 2020 adalah SUV Mazda CX-5 dengan 33.705 unit, meski turun 5,1 persen dibandingkan 2019.
Adapun penjualan mobil sedan/hatchback Mazda3 (termasuk Alexa) 21.799 unit (turun 21,2 persen) dan SUV Mazda CX-30 terjual 16.046 unit (naik 83,1 persen).
Dari sisi produksi, pada November 2020, Mazda telah memproduksi 120.618 mobil atau 9,6 persen lebih rendah dari periode sama 2019. Sedangkan pada Januari-November 2020 produksi mobil mencapai 1.063.982 unit (turun 22,5 persen).