TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Produsen Mobil Jepang (Jama Automobile Manufacturers Association/JAMA) merilis data penjualan mobil pada Januari 2021. Berdasarkan data tersebut, jumlah kendaraan yang diregistrasi mencapai 384.442 unit. Angka ini terdiri dari penjualan mobil penumpang (324.546 unit), truk (59.480 unit), dan bus (416 unit).

Angka penjualan pada Januari 2021 tercatat naik 6,3 persen dibanding bulan yang sama tahun sebelumnya sebanyak 360.103 unit.

Dari data yang dipublikasikan pada Jumat, 5 Februari 2021, Toyota menjadi brand penjualan terbanyak, 121.835 unit. Capaian Toyota ini mengalami peningkatan sebesar 12,1 persen dibanding Januari 2020 yang hanya 107.081 unit. Angka tersebut merupakan gabungan penjualan untuk kendaraan penumpang, truk, dan bus.

Baca juga: Jepang Larang Penjualan Mobil Bensin 2030, Hybrid Masih Boleh

Suzuki menjadi brand dengan penjualan terbesar kedua setelah membukukan angka 55.776 unit. Dibanding tahun lalu, penjualan Suzuki mengalami kenaikan sebesar 8,5 persen (51.034 unit). Menariknya, kei car Suzuki menjadi yang terlaris di segmen mobil mini dengan total penjualan sebanyak 35.988 unit atau berkontribusi sebesar 35,4 persen dari total penjualan Suzuki di Januari 2021.

Terlaris ketiga adalah Daihatsu dengan penjualan sebanyak 50.054 unit. Angka ini juga mengalami kenaikan sebesar 5,2 persen dibanding bulan yang sama tahun 2020 sebesar 47.483 unit. Daihatsu memimpin penjualan di segmen kendaraan niaga ringan (pikap) dengan angka 11.223 unit.

Honda berada diposisi keempat terlaris dengan penjualan sebanyak 47.531 unit. Penjualan ini naik tipis (1,7 persen) dibanding Januari 2020 sebesar 46.693 unit.

Posisi kelima brand terlaris di Jepang ditempati Nissan dengan total penjualan sebanyak 43.222 unit. Angka ini naik tipis dibanding Januari 2020 (2,2 persen) sebesar 42.231 unit.

Berikut ini data lengkap penjualan mobil di Jepang berdasarkan merek Januari 2021:

Data merupakan gabungan penjualan mobil penumpang, truk, dan bus.