TEMPO.CO, Jakarta - Anggota DPR RI Dedi Mulyadi kembali turun ketengah-tengan situasi banjir Desa Sumber Urip, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, setelah ia dan mobil meewahnya menerobos banjir di Daerah tanjung pura kerawang, pada Minggu 21 Februari 2021

“Saya kembali menuju wilayah banjir di Tanggul Babakan Banten, Desa Sumber Urip, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, kemarin sempat tertunda karena banjir di wilayah Kabupaten Karawang. Saya melihat mobil saya terkunci, sama sekali tidak bisa dihidupkan,” ungkapnya di akun instagram resminya @dedimulyadi71.

Dalam vidio yang ia unggah di akun You Tube resminya @Kang Dedi Mulyadi Channel, terlihat Kang Didi sedang memakai baju berwarna kuning dan celana jeans sedang membagikan bantuan logistik berupa nasi kotak yang yang di bungkus dengan box merah.

Masyarkat terlihat sangat antusias menuju mobil yang dibawa Kang Dedi yang di gunakan untuk tempat pembagian bantuan

Aksinya tersebut seketika menjadi pusat perhatian masyarakat sekitar yang yang berada di tempat yang tingi di sekitar jalan sembari melambaikan tangan kepada Kang Dedi begitu Dedi Mulyadi biasa disapa.

Mobil mewah berjenis Range Rover 3.0 Vogue yang ia naiki tersebut seketika mati di tengah-tengah genangan banjir dan air sudah sampai ke dalam jok mobil namun hal tersebut tetap tidak menyurutan semangatnya untuk membagikan bantuan logistic kepada masyarakat setempat.

Pembagian kota nasi itu juga dilakukan dengan mendatangi rumah-rumah warga yang masih terendam air sembari menyanyakan kondisinya.

“Tak banyak yang mereka inginkan. Saat ini mereka hanya ingin tercukupinya kebutuhan makan,” Ungkapnya dalam salah satu postingan instagramnya.

Video yang berdurasi 22:42 menit tersebut di sambut hangat oleh warga net dengan memberi pujuan dan doa keselamatan untuk Dedi Mulyadi, pasalnya sampai video yang baru di upload 7 jam ya lalu kini telah di tontong 88.103 kali dan 1,2 rb komentar.

“Alhamdulillah semoga bapak Haji Dedi dan Timnya selalu diberikan kesehatan dan Rezky yang berlimpah supaya bisa tetap berbagi dengan orang-orang,” uangkap @yeni maryani dalam akun YouTube-nya

SABAR ALIANSYAH PANJAITAN

Baca juga: Semarang Banjir, Menteri PUPR Sebut Karena Hujan Ekstrem Tiap 50 Tahun