Relaksasi PPnBM Mobil 2.500 cc, Harga Toyota Kijang Innova Bakal Turun

Reporter

Bisnis.com

Rabu, 17 Maret 2021 06:27 WIB

Toyota Kijang Innova Venturer 2020. (Toyota)

TEMPO.CO, Jakarta - Harga Toyota Kijang Innova seperti bakal turun. Sebab, pemerintah membuka wacana untuk memperluas program relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) ditanggung pemerintah ke mobil berkapasitas silinder 2.500 cc, termasuk di dalamnya adalah Kijang Innova.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan Presiden Joko Widodo menyampaikan keinginan agar kendaraan bermotor roda empat dengan kapasitas 2.500 cc bisa mendapatkan insentif pajak dalam masa pandemi ini, asalkan memiliki tingkat komponen dalam negeri (TKDN) minimal 70 persen.

“Formula aturannya bisa berdasarkan besaran kapasitas isi silinder dikombinasikan dengan local purchase, atau hanya berdasarkan aturan local purchase saja,” ujarnya, dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Selasa, 16 Maret 2021.

Berdasarkan aturan pemerintah No 41/2013 tentang Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Berupa Kendaraan Bermotor yang yang Dikenai Pajak Penjualan atas Barang Mewah, Innova masuk dalam kendaraan berpenggerak 4x2 dengan kapasitas mesin di bawah 2.500 cc.

Mobil ini dikenakan tarif PPnBM sebesar 20 persen. Cara hitung PPnBM dengan mengalikan tarif PPnBM dengan dasar pengenaan pajak kendaraan bermotor (DP PKB). Besaran tarif DP PKB diambil dari Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) dikali koefisien bobot sesuai dengan Permendagri Nomor 8/2020.

Baca juga: Toyota Kijang Innova Facelift 2021, Lihat Fitur Terbarunya

NJKB Innova 2.0 M/T bensin tahun 2020 (OTR Jakarta), misalnya, mencapai Rp 239 juta dengan koefisien bobot 1,050, maka PPnbM mobil ini mencapai Rp 50,19 juta. Artinya, harga Innova 2.0 A/T bensin, yang semula Rp 342,4 juta turun menjadi Rp 292,21 juta.

PPnBM merupakan pajak negara yang dihitung berdasarkan harga off the road kendaraan alias NJKB. PPnBM dikenakan pada penjual, tetapi dibebankan ke konsumen dalam harga on the road.

Harga on the road atau harga ritel yang ditawarkan diler ke konsumen sudah melalui penambahan hitung-hitungan pajak daerah seperti Bea Balik Nama (BBN) dan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB).

Selain itu harga on the road juga meliputi hal lain seperti biaya distribusi dan keuntungan diler sehingga bisa 20 - 40 persen lebih tinggi dari off the road.

Saat ini Toyota Kijang Innova ditawarkan dalam 12 varian dengan harga (on the road DKI Jakarta) mulai Rp 342,4 juta hingga Rp 445,7 juta. Harga tersebut belum dipangkas relaksasi pajak mobil baru yang kini tengah diusulkan.

BISNIS

Berita terkait

Indonesia Bahas Pengurangan Emisi Karbon di Hannover Messe 2024

4 hari lalu

Indonesia Bahas Pengurangan Emisi Karbon di Hannover Messe 2024

Pemerintah RI membahas langkah strategis mengurangi emisi karbon sektor industri di ajang pameran global Hannover Messe 2024 Jerman.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

11 hari lalu

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

Sebelumnya, pemerintah membatasi barang TKI atau pekerja migran Indonesia, tetapi aturan ini sudah dicabut. Begini isi aturannya.

Baca Selengkapnya

Menteri ESDM dan Menteri Keuangan Tunda Pembahasan Harga Gas Bumi Tertentu, Apa Sebabnya?

37 hari lalu

Menteri ESDM dan Menteri Keuangan Tunda Pembahasan Harga Gas Bumi Tertentu, Apa Sebabnya?

Menteri ESDM Arifin Tasrif mengadakan pertemuan dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita untuk membahas Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT).

Baca Selengkapnya

Namanya Masuk Bursa Ketua Umum Golkar, Ini Profil Agus Gumiwang

40 hari lalu

Namanya Masuk Bursa Ketua Umum Golkar, Ini Profil Agus Gumiwang

Bersama Airlangga Hartarto, Bahlil Lahadalia, dan Bambang Soesatyo, nama Agus Gumiwang masuk bursa calon ketum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Golkar Minta Jatah 5 Kursi Menteri, Saat Ini Ada 6 Kadernya di Kabinet Jokowi, Siapa Saja?

41 hari lalu

Golkar Minta Jatah 5 Kursi Menteri, Saat Ini Ada 6 Kadernya di Kabinet Jokowi, Siapa Saja?

Partai Golkar sebut minimal 5 kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran jika menangkan Pilpres 2024. Sekarang 6 menteri Golkar ada di Kabinet Jokowi.

Baca Selengkapnya

Namanya Masuk Bursa Ketua Umum Golkar, Ini Respons Agus Gumiwang

41 hari lalu

Namanya Masuk Bursa Ketua Umum Golkar, Ini Respons Agus Gumiwang

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agus Gumiwang mengatakan ingin fokus pada tugasnya sebagai Menteri Perindustrian di Kabinet Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Gibran Berpeluang Jadi Ketua Umum Golkar, Apa Alasannya?

47 hari lalu

Pengamat Sebut Gibran Berpeluang Jadi Ketua Umum Golkar, Apa Alasannya?

Qodari menilai peluang Golkar naik signifikan secara elektoral di masa depan akan terbuka lebar jika dipimpin anak muda seperti Gibran.

Baca Selengkapnya

Profil 4 Bakal Calon Ketua Umum Golkar, Ada Nama Bahlil

48 hari lalu

Profil 4 Bakal Calon Ketua Umum Golkar, Ada Nama Bahlil

Profil bakal calon ketua umum Golkar versi Bambang Soesatyo

Baca Selengkapnya

Bursa Calon Ketum Golkar: Disebut Ada Airlangga, Agus Gumiwang, Bahlil, dan Bamsoet

49 hari lalu

Bursa Calon Ketum Golkar: Disebut Ada Airlangga, Agus Gumiwang, Bahlil, dan Bamsoet

Nama Airlangga, Agus Gumiwang, Bahlil hingga Bamsoet disebut masuk bursa calon ketum Golkar pada munas Desember 2024.

Baca Selengkapnya

Pakar Prediksi Orang Terdekat Jokowi Berpotensi Terpilih Jadi Ketum Golkar

50 hari lalu

Pakar Prediksi Orang Terdekat Jokowi Berpotensi Terpilih Jadi Ketum Golkar

Arifki Chaniago, memprediksi kandidat ketua umum Partai Golkar yang berpotensi terpilih di Munas adalah oarng yang dekat dengan Jokowi

Baca Selengkapnya