Hyundai Berikan Mobil Listrik Ioniq 5 untuk KBRI Seoul, Ini Spesifikasinya

Kamis, 16 September 2021 06:00 WIB

Hyundai Ioniq 5. (Hyundai)

TEMPO.CO, Jakarta - Hyundai Motor Company memberikan mobil listrik Hyundai Ioniq 5 untuk Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Korea Selatan. Mobil ini diserahkan langsung oleh Penasihat Hyundai, Kim Chang-beom kepada Dubes RI Seoul, Umar Hadi.

Menurut Umar, penyerahan mobil listrik Hyundai Ioniq 5 ini sejalan dengan langkah Goes Electric KBRI Seoul. Langkah ini menjadi wujud konkrit dari program Transformasi Hijau yang dicanangkan KBRI Seoul sejak awal 2021.

"Langkah progresif yang kami lakukan salah satunya dengan mengganti mobil operasional KBRI berbasis BBM dengan mobil listrik," kata Umar dalam siaran pers yang diterima Tempo hari ini, Kamis, 16 September 2021.

Umar menjelaskan bahwa KBRI Seoul Goes Electric merupakan sebuah lompatan besar dalam menghadirkan solusi terhadap berbagai tantang akibat perubahan iklim. Terlebih selama tiga tahun terakhir, Pemerintah Indonesia telah aktif mendorong pengembangan dan penggunaan kendaraan listrik.

Hyundai Ioniq 5. (Hyundai)

Hyundai Ioniq 5 merupakan crossover pertama Hyundai yang dipasarkan di bawah sub-merek Ioniq. Mobil listrik ini pertama kali diperkenalkan pada 23 Februari 2021 dan menjadi mobil pertama Hyundai yang menggunakan platform Hyundai Electric Global Modular Platform (E-GMP).

Advertising
Advertising

Ioniq 5 dibekali motor listrik yang ditenagai baterai dalam dua pilihan, yakni 58 kWh dan 72,6 kWh. Lewat sistem penggerak empat roda, mobil ini mampu menghasilkan tenaga maksimal 302 HP dan torsi 605 Nm. Mobil listrik ini mampu berkaselerasi dari kecepatan 0 hingga 100 km/jam dalam waktu 5,2 detik.

Selain dipasarkan di Korea Selatan, mobil listrik Ioniq 5 ini juga sudah dipasarkan di sejumlah negara lain, salah satunya adalah Inggris. Di Inggris, mobil ini dipasarkan dengan harga mulai dari Rp 743 jutaan sampai dengan Rp 789 jutaan.

Belum lama ini dikabarkan bahwa Hyundai Ioniq 5 ini akan diproduksi di pabrik Hyundai di Indonesia, tepatnya di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Rencananya produksi akan dimulai tahun depan dan ditargetkan bisa memproduksi 1.000 unit mobil di tahun 2022.

Baca juga: Hyundai Ioniq 5, Mobil Listrik Ini Cukup 5 Menit Isi Daya untuk 100 Km

Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

22 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

10 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

5 Chaebol dari Korea Selatan di Dunia Nyata

11 hari lalu

5 Chaebol dari Korea Selatan di Dunia Nyata

Kalangan Chaebol memiliki kekayaan dan pengaruh besar di Korea Selatan. Dinamika kehidupan mereka kerap dijadikan cerita drakor.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

12 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

15 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

16 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

17 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

17 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

21 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

24 hari lalu

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan bahwa pemetaan SPKLU dilakukan secara nasional, termasuk jalur tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya