Aston Martin DB6 MK 2 Vantage Volante milik Pangeran Charles. Autoevolution.com
TEMPO.CO, Jakarta - Putra Mahkota Kerajaan Inggris, PangeranCharles, memodifikasi mobil Aston Martin lawas miliknya. Dia ingin mobil kesayangannya itu bisa berjalan menggunakan bahan bakar dari anggur dan keju.
Ini dilakukannya sebagai salah satu langkah untuk mengatasi masalah akibat perubahan iklim dari emisi kendaraan.
Melansir laman Hindustan Times hari ini, Kamis, 14 Oktober 2021, Pangeran Charles mengatakan hampir jarang sekali menggunakan mobil Aston Martin berusia 51 tahun tadi saat masih menggunakan BBM fosil. Dia tahu betul dampak yang ditimbulkan terhadap lingkungan dari penggunaan mobil berbahan bakar fosil.
"Saya hampir tidak memiliki kesempatan untuk mengendarainya. Tapi sekarang saya bisa menggunakan mobil dengan bahan bakar yang terbuat dari produk limbah. Dapatkah ada percaya bahwa bahan bakar ini terbuat dari surplus anggur putih Inggris dan whey dari proses keju," ucap Pangeran Charles.
Pangeran Charles juga melakukan beberapa langkah diet dengan mengurangi konsumsi daging dan ikan selama dua hari dalam seminggu. Dia juga mulai memasang panel surya di Clarence House dan di Highgrove, serta menggunakan boiler biomassa dari chipping kayu untuk memanaskan perkebunan Birkhall.
Anak tertua dari Ratu Elizabeth II tersebut berharap langkah pengurangan jejak karbon, yang dilakukannya dengan mengubah BBM Aston Martin, dapat berkontribusi dalam memperbaiki iklim dan lingkungan sekitar.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.