TEMPO.CO, Jakarta - Saat sedang mengemudi, terkadang ada saja hal yang membuat kita mengalihkan perhatian terhadap aktivitas lain yang membuat jadi tidak fokus berkendara, hal tersebut memiliki istilah distracted driving.

Mengutip dari Cdc.gov, distracted driving adalah mengemudi sambil melakukan aktivitas lain yang mengalihkan perhatian Anda dari mengemudi. Distracted driving dapat meningkatkan kemungkinan kecelakaan kendaraan bermotor.

Apa yang menyebabkan terjadinya distracted driving?

1. Menelepon atau bertukar pesan
Orang-orang yang menggunakan ponsel mereka untuk berbicara atau mengirim pesan teks saat mengemudi sejauh ini merupakan alasan paling umum untuk kecelakaan mengemudi yang terganggu.

2. Melihat GPS
Menyiapkan rute GPS saat mengemudi sama berbahayanya dengan mengirim pesan. Bahkan hanya dengan mengalihkan perhatian Anda dari jalan untuk melihat petunjuk arah dapat menyebabkan kecelakaan. Jika Anda akan menggunakan GPS, pastikan GPS dipasang di tempat yang mudah Anda lihat dan besarkan volumenya sehingga Anda dapat mendengarkan petunjuk arah daripada harus terus-menerus melihat layar.

3. Mengatur volume musik
Hal ini tampak aktivitas yang sepele, namun untuk menyesuaikan volume secara tidak sadar akan mengalihkan perhatian serta mengalihkan penglihatan Anda ke badan jalan saat berkendara.

4. Menggunakan riasan
Terkadang Anda tidak punya waktu untuk merias diri dan harus segera berangkat ke tempat tujuan. Sayangnya, banyak orang tampaknya telah memutuskan bahwa mengemudi memberikan kesempatan untuk menggunakan riasan seperti menambahkan lipstik, menyisir rambut, atau bahkan menggunakan deodoran. Hal ini bisa mengalihkan perhatian dan menjadi penyebab kecelakaan.

5. Berbicara dengan penumpang
Mengobrol dengan penumpang memang hal yang wajar, namun yang harus selalu diingat bahwa memperhatikan jalan adalah yang utama. Beralih untuk melihat penumpang mungkin terasa seperti hal yang benar untuk dilakukan dalam percakapan, tetapi itu adalah salah satu hal terburuk yang dapat Anda lakukan saat mengemudi.

6. Tidak melihat ke jalan
Terkadang, orang yang tidak melihat ke jalan saat berkendara biasanya sedang tersesat atau mencari alamat. Banyak penyebab lain yang cenderung melibatkan tindakan khusus ini, tetapi ada baiknya untuk berkendara sambil melihat ke jalan.

7. Menangani anak-anak atau hewan peliharaan.
Hewan dan anak-anak memang lucu, namun ketika mereka bergerak di sekitar mobil Anda atau duduk di pangkuan Anda, mereka bisa menjadi pengalih perhatian Anda. Terkadang anak-anak juga berteriak di dalam mobil sehingga perhatian orang tua yang sedang berkendara menjadi terdistraksi.

8. Melamun saat berkendara
Mengutip dari Lgnjuryfirm.com, sejumlah orang melamun saat berkendara karena sudah merasa familiar dengan jalan yang biasa mereka lewati. Namun hal ini bisa menjadi penyebab kecelakaan sebab perhatian Anda tidak sepenuhnya pada badan jalan saat berkendara.

Bagaimana cara mencegah distracted driving? Berikut tipsnya dilansir dari Worktruckonline.com.

1. Jangan mengerjakan banyak aktivitas saat berkendara
2. Jangan makan atau minum saat berkendara
3. Hindari menggunakan teknologi yang rumit seperti GPS tanpa suara saat berkendara
4. Jangan pernah menggunakan ponsel saat berkendara
5. Atur dan persiapkan semua hal yang Anda butuhkan sebelum berkendara dengan benar seperti mengatur suhu AC dan volume musik
6. Selalu fokus pda badan jalan
7. Jangan mengemudi saat mengantuk atau mabuk

VALMAI ALZENA KARLA

Baca: Tips Aman Mengemudi Saat Road Trip