Kapan Jalan Tol di Indonesia Pertama Kali Dibangun?

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Sabtu, 6 November 2021 11:21 WIB

Kendaraan roda empat melintas di tol Jagorawi menuju Jalan Raya Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis, 11 Maret 2021. Lalu lintas kendaraan di kawasan Puncak Bogor, saat libur Isra Miraj Nabi Muhammad SAW, terlihat lengang sejak dilakukan pengetatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro serta peraturan Pemerintah Kabupaten Bogor wisatawan wajib membawa surat keterangan rapid test antigen. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

TEMPO.CO, Jakarta - Pembangunan jalan tol dianggap penting untuk kelancaran distribusi barang dan ekonomi negara. Tetapi, tahukah Anda kapan tol pertama di Indonesia di bangun dan bagaimana sejarahnya?

Jalan tol pertama di Indonesia ternyata sudah ada sejak akhir 70-an. Dilansir dari laman bpjt.pu.go.id, sejarah jalan bebas hambatan di negeri ini dimulai pada 1978 dengan dioperasikannya Tol Jagorawi.

Memiliki panjang 59 kilometer, Tol Jagorawi menghubungkan Jakarta, Bogor, dan Ciawi. Pembangunan tol ini dimulai pada 1975 dengan pinjaman luar negeri.

Pinjaman itu lalu diserahkan pada salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT. Jasa Marga (Persero) Tbk., untuk membangun jalan Tol Jagorawi. Periode 1995 hingga 1997 adalah gencar-gencarnya pembangunan jalan tol.

Pada periode ini, pembangunan 19 ruas jalan tol sepanjang 762 Kilometer dipercepat. Namun, upaya ini harus terhenti karena krisis moneter.

Advertising
Advertising

Pada Juli 1997, pemerintah mengeluarkan Keputusan Presiden No. 39/1997 untuk menunda pembangunan jalan bebas hambatan itu. Akibatnya, terjadi stagnansi pembangunan jalan tol.

Terbukti pada periode 1997-2000, hanya 13,03 Kilometer jalan tol yang dibangun. Baru pada 1987, swasta mulai berpartisipasi dalam investasi jalan tol dengan PT. Jasa Marga.

Pada 1998, pemerintah mengeluarkan Keputusan Presiden No. 7/1998 tentang Kerjasama Pemerintah dan Swasta dalam Penyediaan Infrastruktur. Pada 2002, pemerintah kembali meneruskan proyek-proyek infrastruktur melalui dikeluarkannya Keputusan Presiden No. 15/2002.

Evaluasi dan penerusan juga dilakukan terhadap proyek-proyek jalan tol yang tertunda. Pada 2001 hingga 2004, dibangunlah empat ruas jalan tol sepanjang 41,80 Kilometer.

Pada 2004, terbit Undang-Undang No 38 Tahun 2004 yang mengatur pembentukan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) sebagai pengganti peran regulator yang dipegang PT. Jasa Marga. Semakin lama, pembangunan tol pun dikebut.

Dari jalan tol yang dibangun, dilansir dari laman bps.go.id, telah beroperasi tol sepanjang 784 Kilometer pada 2014. Lalu, dibangun 949 Kilometer jalan tol pada 2015. Setahun kemudian, dibangun jalan tol sepanjang 801,78 Kilometer.

Pada era pemerintahan Jokowi, pembangunan jalan tol jadi salah satu prioritas, terbukti dengan dibangunnya Tol Trans Jawa, Tol Trans Sumatera, dan lainnya.

AMELIA RAHIMA SARI

Baca juga: Alasan Waskita Karya Jual Semua Jalan Tol Sampai 2025

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Jasa Marga Tutup Sementara Off Ramp Grogol Besok Malam, Simak Rekayasa Lalu Lintasnya

1 menit lalu

Jasa Marga Tutup Sementara Off Ramp Grogol Besok Malam, Simak Rekayasa Lalu Lintasnya

Pekerjaan rekonstruksi perkerasan di area Off Ramp Grogol KM 13+800 Ruas Tol Dalam Kota ini akan dilaksanakan pada Sabtu malam.

Baca Selengkapnya

Proses Perbaikan, Akses Keluar Jalan Tol Grogol KM 13 Ditutup

33 menit lalu

Proses Perbaikan, Akses Keluar Jalan Tol Grogol KM 13 Ditutup

Jasa Marga menutup sementara off ramp atau jalan keluar di Jalan Tol Grogol KM 13+800 menuju Grogol atau Jalan S. Parman.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

18 jam lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Kecelakaan KM 6 Tol Jakarta-Cikampek, Avanza Terbakar

2 hari lalu

Kecelakaan KM 6 Tol Jakarta-Cikampek, Avanza Terbakar

Kecelakaan berawal saat Avanza yang sedang melaju di lajur tiga mengalami pecah ban kiri depan dan berhenti di lajur empat

Baca Selengkapnya

Pemeliharaan Jalan Tol Jakarta-Tangerang, Simak Lokasi dan Jadwalnya

2 hari lalu

Pemeliharaan Jalan Tol Jakarta-Tangerang, Simak Lokasi dan Jadwalnya

Jasa Marga melakukan pemeliharaan perkerasan di ruas Jalan Tol Jakarta-Tangerang. Pekerjaan jalan ini dijadwalkan berlangsung hingga Rabu, 8 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Jasa Marga Tumbuh 24 Persen

2 hari lalu

Pendapatan Jasa Marga Tumbuh 24 Persen

PT Jasa Marga (Persero) Tbk membukukan pendapatan usaha senilai Rp 4,21 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Jasamarga Transjawa Perbaiki KM 38 Tol Jakarta-Cikampek Mulai Hari Ini

2 hari lalu

Jasamarga Transjawa Perbaiki KM 38 Tol Jakarta-Cikampek Mulai Hari Ini

PT Jasamarga Transjawa Tol memperbaiki jalan di titik Kilometer atau KM 38 pada Ruas Tol Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Perbaikan Jalan Tol Jakarta-Cikampek hingga Kamis, Ini Titik Lokasinya

3 hari lalu

Perbaikan Jalan Tol Jakarta-Cikampek hingga Kamis, Ini Titik Lokasinya

PT Jasamarga Transjawa Tol melakukan pemeliharaan jalan tol di KM 24+185 sampai KM 24+806 arah Cikampek lajur 1.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

5 hari lalu

Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menerima agenda Company Visit dari para Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI), Program Studi Ilmu Administrasi Niaga, ke Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) untuk belajar sekaligus mengenal proses bisnis dan digitalisasi layanan operasional Jasa Marga

Baca Selengkapnya

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

7 hari lalu

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini memulai pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

Baca Selengkapnya