Konsumen Bisa Custom Sesuai Selera di Layanan My Own Creta, Ini Harga Paketnya

Reporter

Tempo.co

Selasa, 16 November 2021 10:09 WIB

Menteri Koordinator Perekonomian RI Airlangga Hartarto berpose di samping Hyundai Creta di Booth Hyundai, GIIAS 2021, di ICE, BSD City, Tangerang, 11 November 2021. TEMPO/Dicky Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) telah meluncurkan mobil baru Hyundai Creta di pembukaan GIIAS 2021, Kamis, 11 November 2021. Kehadiran SUV terbaru ini dibarengi dengan sejumlah fitur dan layanan menarik.

Selain menghadirkan teknologi Bluelink, yang bisa membuat pengguna selalu terhubung dengan mobil melalui smartphone, HMID juga memberikan layanan My Own Creta. Dengan layanan ini, pelanggan nantinya bisa custom sesuai selera.

Head of Sales Operation PT HMID, Constantinus Herlijoso menjelaskan bahwa ada 10 paket yang bisa dipilih oleh para konsumen dalam menikmati layanan My Own Creta. Pelanggan nantinya bisa memilih warna eksterior, interior, aksesoris dan seluruh paket yang ditawarkan.

“My Own Creta ini kami sebut juga sebagai layanan build to order atau kustomisasi kendaraan yang kami buat sesuai spek yang diinginkan pelanggan,” ujar Herlijoso, dalam konferensi pers di GIIAS 2021 kemarin.

Lebih lanjut, Herlijoso menjelaskan bahwa pelanggan yang ingin memborong 10 paket My Own Creta itu, maka harus mengeluarkan uang sekitar Rp 80 juta. Sekedar informasi, penambahan fitur canggih menjadi paket yang paling mahal dalam layanan ini.

Advertising
Advertising

Para pelanggan yang ingin meng-custom Hyundai Creta, maka nantinya harus sedikit bersabar. Itu dikarenakan proses produksi hingga pengiriman mobil memakan waktu kurang lebih tiga bulan.

“Jika konsumen pesan sebelum tanggal 10, maka mobil akan diproduksi pada bulan berikutnya. Alokasi Hyundai Creta yang dikustomisasi melalui layanan My Own Creta sendiri hanya 10 persen dari total produksi mobil tersebut tiap bulannya,” tambah dia.

Daftar Harga Paket My Own Creta

  1. Sport: Tilt & Telescopic Steering Wheel, dan Paddle Shift Rp 1.000.000,
  2. Lighting: LED Headlamps, LED Rear Combination Lamps, and Dark Chrome Radiator Grille + DRL Rp 7.000.000,
  3. Sunroof + Two Tone Roof: Panoramic Sunroof, Two Tone Roof, dan LED Personal Lamp Rp 15.000.000,
  4. Premium: Kursi baris pertama berventilasi, Side Curtain Airbag, Glove Box Cooling, Ambient Mood Lamp, Embroidered Leather, dan High Gloss Center Console Rp 10.000.000,
  5. Outdoor: Luggage Net, Luggage Power Outlet, dan Front/Rear Mud Guard Rp 500.000,
  6. BOSE Sound: BOSE Premium Sound (External Amp. + 8 Speakers) Rp 7.500.000,
  7. Air Purifier: Armrest Type Air Purifier Rp 5.000.000,
  8. Body Kit: Front/Rear Skid Plate atau Side Skirt Rp 12.000.000,
  9. Red Color Pack: Front/Rear Skid Plate atau Side Skirt (termasuk body kit), Dark Chrome Radiator Grille + DRL, dan Black Body Color + Red Accent Color Rp 15.000.000,
  10. High-Tech: 10.25” Color TFT LCD Cluster / Cruise Control, termasuk pilihan dari berbagai fitur keamanan Hyundai SmartSense, yang mencakup: Blind-Spot Collision-Avoidance Assist (BCA) / Rear Cross-Traffic Collision-Avoidance Assist (RCCA) / Safe Exit Warning (SEW), Lane Keeping Assist (LKA) / Forward Collision-Avoidance Assist (FCA) / Driver Attention Warning (DAW), Drive Mode Select (DMS), dan Rear Occupant Alert (tanpa sensor) Rp 22.000.000,

Baca: Mengenal Fitur Bluelink di Mobil Baru Hyundai Creta, Apa Kecanggihannya?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

3 jam lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

2 hari lalu

Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan polisi terus menggali terkait kasus meninggalnya Brigadir Ridhal Ali Tomi diduga bunuh diri di dalam mobil.

Baca Selengkapnya

5 Chaebol dari Korea Selatan di Dunia Nyata

9 hari lalu

5 Chaebol dari Korea Selatan di Dunia Nyata

Kalangan Chaebol memiliki kekayaan dan pengaruh besar di Korea Selatan. Dinamika kehidupan mereka kerap dijadikan cerita drakor.

Baca Selengkapnya

Komponen Mobil Apa Saja yang Harus Diperiksa Setelah Digunakan Mudik Lebaran?

13 hari lalu

Komponen Mobil Apa Saja yang Harus Diperiksa Setelah Digunakan Mudik Lebaran?

Berikut beberapa komponen mobil yang sebaiknya kembali diperiksa setelah digunakan selama perjalanan mudik.

Baca Selengkapnya

5 Potensi bahaya dan Tips Mengatasi Muatan Berlebih saat Berkendara

14 hari lalu

5 Potensi bahaya dan Tips Mengatasi Muatan Berlebih saat Berkendara

Berkendara sambil membawa beban berat memiliki risiko dan potensi bahaya. Apa saja yang harus disiapkan dan diantisipasi?

Baca Selengkapnya

7 Komponen Mobil yang Perlu Dicek Setelah Mudik

18 hari lalu

7 Komponen Mobil yang Perlu Dicek Setelah Mudik

Merawat kendaraan yang digunakan saat mudik bisa mengembalikan performa kendaraan.

Baca Selengkapnya

Manfaat dan Cara Pakai Engine Flush, Manjakan Kendaraan Setelah Mudik

19 hari lalu

Manfaat dan Cara Pakai Engine Flush, Manjakan Kendaraan Setelah Mudik

Memanjakan kendaraan setelah mudik bisa memperpanjang usia pakai dan mencegah kerusakan mesin.

Baca Selengkapnya

Polri Selidiki Penyebab Kecelakaan 2 Mobil dan 1 Bus di KM 58 Tol Cikampek

24 hari lalu

Polri Selidiki Penyebab Kecelakaan 2 Mobil dan 1 Bus di KM 58 Tol Cikampek

Kecelakaan terjadi di KM 58 + 600 arah Jakarta Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada Senin pagi, 8 April 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan Kpopers Desak Hyundai Batalkan Pembelian Aluminium Adaro, Diproduksi dengan PLTU Batubara

26 hari lalu

Alasan Kpopers Desak Hyundai Batalkan Pembelian Aluminium Adaro, Diproduksi dengan PLTU Batubara

Para aktivis dan Kpopers menentang Hyundai menggunakan alumunium dari smelter Adaro untuk produksi mobil mereka.

Baca Selengkapnya

Penggemar K-Pop Minta Hyundai Mundur dari Investasi penggunaan PLTU di Kalimantan

26 hari lalu

Penggemar K-Pop Minta Hyundai Mundur dari Investasi penggunaan PLTU di Kalimantan

Penggemar K-Pop global dan Indonesia meminta Hyundai mundur dari investasi penggunaan PLTU di Kalimantan Utara.

Baca Selengkapnya