Penanganan Pertama Mobil yang Terkena Debu Erupsi

Jumat, 10 Desember 2021 06:00 WIB

Kendaraan yang terparkir di wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur, tertutup abu vulkanik akibat meletusnya Gunung Semeru, Sabtu 4 Desember 2021. ANTARA/HO-BPBD Kabupaten Malang

TEMPO.CO, Jakarta - Bencana erupasi yang terjadi di Gunung Semeru, Jawa Timur, menyisakan debu-debu erupasi yang menyelimuti wilayah di sekitar Gunung. Tidak jarang, kendaraan-kendaraan seperti mobil dan motor yang berada di sana juga tertutupi abu erupsi.

Ternyata debu erupsi yang mengotori mobil dapat menjadi masalah serius bila tidak ditangani segera. Namun yang pasti, saat terjadi erupsi, hal yang harus dilakukan pertama kali adalah menyelamatkan diri dan keluarga.

Apabila kondisi sudah aman, pemilik kendaraan bisa mengecek kendaraannya. Menurut Kepala Bengkel Body & Paint Auto2000 Palembang Pronanda Sultan, Langkah pertama apabila mobil tertutup abu vulkanik adalah memindahkannya terlebih dahulu ke tempat yang lebih aman.

Menurut Pronanda, sebenarnya abu vulkanik yang tidak terlalu tebal dan ekstrim tidak memiliki dampak serius terhadap eksterior mobil. Cukup dibersihkan abu tersebut dan mencuci mobil sampai benar-benar bersih.

"Abu vulkanik bisa fatal jika tidak langsung dibersihkan. Abu vulkanik itu bukan abu biasa, di dalamnya terkandung material ataupun mineral yang dapat terpenetrasi ke dalam lapisan cat bodi mobil. Apabila ini terjadi, mobil harus dilakukan pemolesan atau jika lebih fatal, mobil harus di cat ulang," jelasnya, dikutip dari laman Auto2000 hari ini, Jumat, 10 Desember 2021.

Advertising
Advertising

Kemudian untuk membersihkan abu vulkanik dari mobil, tidak disarankan menggunakan kain lap biasa. Hal tersebut justru membuat permukaan bodi mobil menjadi baret karena abu vulkanik memiliki permukaan yang kasar. Untuk langkah awal pembersihan, cukup semprot dengan air bertekanan untuk menghilangkan abu beserta material-material lainnya yang menempel pada bodi.

"Setelah itu gunakan sabun dan spons halus ataupun kain microfiber untuk mengelapnya. Pada saat proses pencucian kita wajib menggunakan APD (Alat Pelindung Diri) seperti masker dan google atau kacamata agar material abu dan debu tak membahayakan mata, kulit dan paru-paru," ujar Pronanda.

Setelah mobil tercuci bersih, langkah selanjutnya adalah melakukan pemolesan agar eksterior mobil kembali kinclong. Pemolesan ini juga dilakukan untuk memastikan tidak ada lagi endapan abu vulkanik yang tersisa pada permukaan cat mobil.

Baca juga: Tip Merawat Bodi dan Cat Mobil agar Tetap Kinclong

Berita terkait

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

6 jam lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

17 jam lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

1 hari lalu

Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

Artikel soal kerusakan alat pemantau erupsi Gunung Ruang menjadi yang terpopuler dalam Top 3 Tekno hari ini.

Baca Selengkapnya

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

1 hari lalu

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Erupsi Lagi, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara Hari Ini

2 hari lalu

Gunung Ruang Erupsi Lagi, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara Hari Ini

Gunung Ruang kembali erupsi. Operasional Bandara Sam Ratulangi kembali ditutup hari ini.

Baca Selengkapnya

Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

2 hari lalu

Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan polisi terus menggali terkait kasus meninggalnya Brigadir Ridhal Ali Tomi diduga bunuh diri di dalam mobil.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang Selasa Pagi Hasilkan Kolom Setinggi 5 Kilometer, Radius Bahaya Jadi 7 Kilometer dan Ada Potensi Tsunami

2 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang Selasa Pagi Hasilkan Kolom Setinggi 5 Kilometer, Radius Bahaya Jadi 7 Kilometer dan Ada Potensi Tsunami

Batu-batuan material erupsi Gunung Ruang mencapai daerah yang cukup jauh radiusnya.

Baca Selengkapnya

Erupsi Setinggi 2 Kilometer, Gunung Ruang Kembali Bestatus Awas

2 hari lalu

Erupsi Setinggi 2 Kilometer, Gunung Ruang Kembali Bestatus Awas

Gunung Ruang kembali meletus dan mengeluarkan kolom erupsi mencapai 2.000 meter dari atas puncak.

Baca Selengkapnya

Status Gunung Ruang Turun, Warga Dilarang Memasuki Kampung Pumpente dan Laingpatehi

7 hari lalu

Status Gunung Ruang Turun, Warga Dilarang Memasuki Kampung Pumpente dan Laingpatehi

Kampung Pumpente dan Laingpatehi masuk dalam radius kawasan rawan bencana di kaki Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Pertamina Geothermal Energy Bantu Korban Erupsi Gunung Ruang

7 hari lalu

Pertamina Geothermal Energy Bantu Korban Erupsi Gunung Ruang

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) Area Lahendong menyalurkan bantuan untuk korban erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya