Prajurit TNI melakukan pencarian korban di kawasan lintasan awan panas Gunung Semeru di Curah Koboan, Pronojiwo, Lumajang, Jawa Timur, Senin, 13 Desember 2021. Tim SAR mengerahkan alat berat untuk membantu proses pencarian. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu masalah baru dari erupsi gunung berapi adalah hujan abu vulkanik yang memiliki kandungan pasir kuarsa yang sangat tinggi dan bersifat asam sehingga membawa dampak buruk pada mobil.
Debu vulkanik yang sangat halus punya tingkat ketajaman tinggi seperti pecahan kaca dan sanggup memicu karat.
“Abu vulkanik gunung berapi bisa menimbulkan efek negatif pada komponen mobil karena mengandung pasir kuarsa yang tajam dan bersifat asam yang korosif,” kata Aftersales Business Division Head Auto2000 Nur Imansyah Tara hari ini, Rabu, 15 Desember 2021.
Berikut komponen mobil apa saja yang wajib diwaspadai jika terkena abu vulkanik versi Auto2000:
1. Kaca Mobil Jangan pernah menyeka abu vulkanik yang menempel di kaca mobil dengan wiper karena kaca berpotensi akan baret. Kandungan silikon yang tinggi pada abu vulkanik membuatnya memiliki efek seperti potongan kaca.
Semprot kaca dengan air pembersih wiper dulu sebelum menyekanya. Atau lebih aman dengan menyiram kaca mobil menggunakan air mengalir atau air kemasan. Pastikan sudah tidak ada abu yang menempel dan lanjut diseka dengan kain lap.
2. Bodi Mobil Segera membilas bodi mobil menggunakan air mengalir setelah dipakai dan terkena abu vulkanik erupsi gunung berapi sebab rawan berkarat.
3. Filter Udara Mesin Ibarat hidung manusia, filter udara menyaring udara yang masuk ke dalam ruang mesin. Jangan ragu untuk menggantinya kalau terlalu kotor meskipun belum waktunya mengganti saringan udara.
4. Sistem AC Mobil Jangan membuka kaca mobil saat melintasi kawasan yang terdampak abu vulkanik. Debu akan dapat masuk ke dalam sistem sirkulasi AC mobil serta menyumbat dan berpotensi merusak perangkat AC yang dilalui.
5. Rem Mobil Abu vulkanik akan menempel di piringan rem dan menjadi masalah ketika kampas rem menekan karena akan membuat permukaan cakram rem baret. Masalah ini dapat memicu kecelakaan jika rem mobil gagal berfungsi.
6. Cairan Mobil Meskipun tertutup rapat, tetap ada potensi abu vulkanik berhasil menyusup ke dalam wadah dari perangkat mobil yang mengandalkan cairan untuk bekerja, seperti tabung minyak rem atau air radiator.
7. Sensor Mobil Komponen lain dari mobil yang bisa terkena masalah akibat abu vulkanik adalah sensor-sensor yang sensitif. Kotoran akan mengganggu kinerja kontrol elektronik mobil. Bahkan bisa membuat komponen mobil malfungsi, seperti sensor pengereman mobil yang berpengaruh pada ABS.
Showroom Toyota Auto2000 menyarankan pengemudi mobil menghindari wilayah yang terdampak oleh abu vulkanik gunung berapi. Jika terpaksa melaluinya, segera bawa mobil ke bengkel Auto2000 untuk diperiksa.
301 Keluarga akan Direlokasi Akibat Erupsi Gunung Ruang, Pemprov Sulut Lakukan Pembebasan Lahan
1 jam lalu
301 Keluarga akan Direlokasi Akibat Erupsi Gunung Ruang, Pemprov Sulut Lakukan Pembebasan Lahan
Kondisi Gunung Ruang, Kepulauan Sitaro, Sulawesi Selatan masih dalam status awas atau level IV hingga Sabtu, 4 Mei 2024. Pemerintah mengatakan ada 301 keluarga yang akan direlokasi akibat semburan abu vulkanik itu.
AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah
3 jam lalu
AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY berangkat ke Bandara Gorontalo, Sulawesi Utara pada Ahad dini hari, 5 Mei 2024. AHY akan mengunjungi calon lahan relokasi warga pengungsi yang terdampak semburan abu vulkanik Gunung Ruang, Tagulandang, Sulawesi Utara.
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini
3 hari lalu
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini
Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.