Air Radiator Mobil Habis, Apa Saja Tandanya?

Reporter

Tempo.co

Editor

Bram Setiawan

Minggu, 9 Januari 2022 00:21 WIB

Dari Cek Radiator sampai Jaga Kesehatan

TEMPO.CO, Jakarta - Sistem pendingin mobil memanfaatkan air radiator. Fungsi air radiator untuk menjaga temperatur mesin sehingga tidak terlalu panas (overheat). Air radiator akan mengalir ke seluruh saluran sistem pendingin di area mesin. Air akan terus bergerak selama mesin menyala. Volume air radiator akan berkurang ketika terjadi kebocoran atau karena penguapan akibat panas yang berlebihan.

Sebab itulah penting pengecekan volume air radiator, karena tidak boleh habis. Jika air radiator habis, maka panas mesin tidak terkontrol yang bisa menyebabkan mesin mati atau kerusakan. Ketika air radiator habis akan muncul ada pertanda yang bisa diperhatikan secara mudah. Jika pertanda itu muncul, maka segera mengisi air radiator.

Berikut lima pertanda jika air radiator akan habis:

  • Suara mesin menjadi kasar

Ketika suara mesin terdengar kasar, berarti sudah terlalu panas. Kondisi itu bisa mempengaruhi sistem pembakaran. Proses pembakaran yang seharusnya berjalan normal menjadi sangat cepat. Pembakaran mesin pun menjadi tidak sempurna, jika air radiator habis. Kalau sudah terdengar suara kasar, cek air radiator saat kondisi mesin dingin, lalu isi ulang.

  • Penyejuk udara (AC) kurang dingin

Ketika AC sudah dinyalakan dalam waktu lama udara tidak menjadi dingin, tapi freon masih banyak, berarti volume air radiator tinggal sedikit atau habis. Penyebabnya, putaran kompresor AC berhenti tersebab mesin menghentikan secara otomatis, karena terlalu panas.

  • Indikator suhu mesin mendekati merah
Advertising
Advertising

Di bagian panel (dashboard) mobil, ada beberapa indikator yang muncul. Jika suhu mesin normal, maka jarum berada di bagian tengah. Ketika air radiator sangat sedikit atau habis, jarum akan bergerak ke arah warna merah. Sebaiknya memperhatikan jarum ini ketika sudah mengendarai mobil selama beberapa menit. Kalau terjadi perubahan arah jarum ke merah artinya sistem pendingin tidak bisa menstabilkan panas dari mesin. Sebelum jarum sampai ke warna merah, segera isi air radiator.

  • Muncul uap air dari kap mesin

Pertanda ini yang paling berbahaya ketika uap muncul dari kap mesin. Sebagian besar penyebabnya, karena kebocoran. Air radiator yang mengena mesin karena bocor akan langsung menguap. Kebocoran biasanya dari selang radiator. Sambungan selang yang terlepas atau kebocoran water pump. Jika rutin mengisi air radiator, maka kalau ada kebocoran akan cepat terdeteksi, sehingga tak terjadi kerusakan parah.

  • Tenaga mesin menurun

Penurunan tenaga mesin bisa terjadi ketika berkendara dengan revolutions per minute (RPM) yang tinggi. Ketika melaju mobil terasa berat, walaupun sudah menginjak dalam pedal gas.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca: Bahaya Menggunakan Air Biasa untuk Mengisi Radiator Mobil

Berita terkait

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

1 hari lalu

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.

Baca Selengkapnya

Selain Laporkan Kapolres Tangsel, Bos PT SSI Juga Laporkan Petinggi PT KBU Kasus Dugaaan Penggelapan

4 hari lalu

Selain Laporkan Kapolres Tangsel, Bos PT SSI Juga Laporkan Petinggi PT KBU Kasus Dugaaan Penggelapan

Tak cuma Kapolres, Wahyu Riadi, Sales Manager PT Sampurna Sistem Indonesia, melaporkan DAU dan ES petinggi PT Kobe Boga Utama ke Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Komponen Mobil Apa Saja yang Harus Diperiksa Setelah Digunakan Mudik Lebaran?

9 hari lalu

Komponen Mobil Apa Saja yang Harus Diperiksa Setelah Digunakan Mudik Lebaran?

Berikut beberapa komponen mobil yang sebaiknya kembali diperiksa setelah digunakan selama perjalanan mudik.

Baca Selengkapnya

5 Potensi bahaya dan Tips Mengatasi Muatan Berlebih saat Berkendara

10 hari lalu

5 Potensi bahaya dan Tips Mengatasi Muatan Berlebih saat Berkendara

Berkendara sambil membawa beban berat memiliki risiko dan potensi bahaya. Apa saja yang harus disiapkan dan diantisipasi?

Baca Selengkapnya

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

11 hari lalu

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

Berdasarkan pantauan pada pukul 05.35 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 151.

Baca Selengkapnya

7 Komponen Mobil yang Perlu Dicek Setelah Mudik

14 hari lalu

7 Komponen Mobil yang Perlu Dicek Setelah Mudik

Merawat kendaraan yang digunakan saat mudik bisa mengembalikan performa kendaraan.

Baca Selengkapnya

Manfaat dan Cara Pakai Engine Flush, Manjakan Kendaraan Setelah Mudik

15 hari lalu

Manfaat dan Cara Pakai Engine Flush, Manjakan Kendaraan Setelah Mudik

Memanjakan kendaraan setelah mudik bisa memperpanjang usia pakai dan mencegah kerusakan mesin.

Baca Selengkapnya

Polri Selidiki Penyebab Kecelakaan 2 Mobil dan 1 Bus di KM 58 Tol Cikampek

20 hari lalu

Polri Selidiki Penyebab Kecelakaan 2 Mobil dan 1 Bus di KM 58 Tol Cikampek

Kecelakaan terjadi di KM 58 + 600 arah Jakarta Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada Senin pagi, 8 April 2024.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran 2024 Terbesar Sepanjang Sejarah, Ini Pedoman Istirahat di Rest Area yang Harus Diperhatikan

23 hari lalu

Mudik Lebaran 2024 Terbesar Sepanjang Sejarah, Ini Pedoman Istirahat di Rest Area yang Harus Diperhatikan

BPJT mengimbau masyarakat beristirahat di rest area paling lama 30 menit selama arus mudik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Pria Bermobil Kepergok Curi Bra Wanita di Perumahan Discovery Bintaro Tangerang Selatan

23 hari lalu

Pria Bermobil Kepergok Curi Bra Wanita di Perumahan Discovery Bintaro Tangerang Selatan

Seorang pria pengendara minibus berwarna putih kepergok mencuri pakaian dalam atau bra milik warga. Aksi tersebut dilakukan di Perumahan Discovery Bintaro.

Baca Selengkapnya