TEMPO.CO, Jakarta - Rem merupakan komponen penting dalam kendaraan bermotor. Dengan menggunakan rem, pengemudi kendaraan bermotor dapat mengurangi atau bahkan menghentikan laju kendaraan bermotor. Penghentian laju kendaraan bermotor dapat mencegah risiko-risiko buruk yang mungkin terjadi ketika melaju di jalan raya.

Dalam melakukan pengereman, rem kendaraan bermotor memerlukan kampas rem untuk melakukan pengereman yang halus. Maki sering digunakan, kampas rem tersebut dapat terkikis permukaannya. Pada titik tertentu, kampas rem tersebut dapat habis dan terbakar. Kampas rem yang akan habis dapat diketahui dengan menilik beberapa indikator. Dilansir berbagai sumber, berikut adalah hal-hal yang menunjukkan habisnya kampas rem kendaraan bermotor:

Pedal Rem Terasa Dalam

Rem yang terasa dalam ketika diinjak atau ditarik merupakan salah satu tanda paling jelas yang mengindikasikan tipisnya kampas rem. Dilansir dari suzuki.co.id, kampas rem yang menipis membuat jarak antara permukaan rem dan roda semakin jauh. Akibatnya, ketika proses pengereman berlangsung, pedal rem terasa dalam dan longgar. Apabila rem sudah terasa dalam, kampas rem sebaiknya segera diganti. Sebab, apabila tidak diganti, rem akan merusak komponen lain roda.

Pedal Rem Terasa Bergetar

Selain terasa dalam, pedal rem dengan kampas rem yang menipis juga terasa bergetar. Dilansir dari daihatsu.co.id, getaran tersebut disebabkan oleh permukaan rem yang tidak lagi rata. Permukaan yang tidak rata tersebut membuat rem bergetar ketika prose pengereman berlangsung. Kondisi tersebut tentu membuat pengemudi merasa tidak nyaman ketika berkendara, bahkan membahayakan.

Mengeluarkan Bunyi Berdecit

Rem yang kampasnya menipis umumnya juga mengeluarkan suara berdecit. Dilansir dari wuling.id, kampas rem biasanya memiliki plat besi tipis yang berfungsi sebagai penanda tipisnya kampas. Ketika kampas rem menipis, plat besi tersebut akan muncul ke permukaan dan bergesekan dengan permukaan rem cakram. Akibatnya, bunyi decitan pun terdengar.

BANGKIT ADHI WIGUNA

Baca: Jangan Asal Injak Rem Sepeda Motor, Begini Teknik Pengereman yang Oke

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.