Masih Prototipe, Kijang Innova Listrik Sudah Ada yang Ingin Memborong

Reporter

Tempo.co

Senin, 4 April 2022 16:00 WIB

Pengunjung melihat mobil Toyota Kijang Innova Listrik yang dipamerkan pada pembukaan IIMS Hybrid 2022 di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis 31 Maret 2022. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

TEMPO.CO, Jakarta - Toyota Indonesia secara mengejutkan memperkenalkan prototipe Toyota Kijang Innova listrik di pembukaan pameran Indonesia International Motor Show (IIMS), Kamis, 31 Maret 2022.

Mobil dengan nama Kijang Innova EV itu sudah bisa berjalan dan dijajal langsung oleh Menteri Koordinator Perekonomian RI Airlangga Hartarto mengelilingi area parkir JIExpo, Kemayoran, Jakarta.

Mobil itu menjadi salah satu bintang pada pembukaan pameran IIMS 2022.

Direktur Administrasi, Korporasi dan Hubungan Eksternal PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Bob Azam, kemunculan Kijang Innova listrik di pameran IIMS 2022 mendapatkan sambutan positif dari berbagai kalangan. Bahkan sudah ada yang berminat untuk membelinya. “Sudah ada yang ingin membeli, fleet market,” kata Bob di Ancol, Jakarta Utara, Jumat, 1 April 2022.

Menurut Bob, Kijang Innova listrik dipersiapkan selama dua tahun terakhir. Mobil ini dibangun dari platform Kijang Innova Venturer. Hanya saja, lanjut dia, mesin diganti dengan motor listrik dan baterai listrik dipasang di bawah lantai mobil. Pemasangan baterai ini di antara rangka (chassis). “Ada sekitar 30 persen ubahan yang dilakukan pada Kijang Innova listrik,” ujar Bob.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto meninjau pengisian ulang baterai Toyota Kijang Innova EV di IIMS 2022, JIExpo, Kemayoran, Jakarta, 31 Maret 2022. TEMPO/Dicky Kurniawan

Sayang Bob belum bersedia menjelaskan secara detail mengenai spesifikasi teknis dari Kijang Innova listrik. Ia hanya membocorkan bahwa mobil yang pertama kali dipasarkan di Indonesia sejak 1977 itu menggunakan baterai 60 kWh. “Baterainya masih impor,” kata Bob tanpa bersedia merinci jenis baterai dan produsennya.

Toyota Indonesia saat ini memproduksi lima unit Kijang Innova listrik. Dua di antaranya dikirim ke Toyota Thailand untuk dipelajari. Sedangkan tiga unit lainnya berada di Indonesia. “Mobil ini masih prototipe, masih menjadi study car. Jadi kami akan terus mengembangkannya,” tutur dia.

”Kami akan pelajari mengenai desainnya, tingkat kebisingan di dalam kabin, baterainya, jarak tempuh, dan sebagainya. Termasuk tes pasar juga.”

Bob menyampaikan bahwa hadirnya Kijang Innova listrik ini didasari oleh konsep perusahaan untuk menghadirkan teknologi lengkap pada seluruh modelnya. Mulai dari mesin pembakaran internal, hybrid, plug-in hybrid, hidrogen, dan listrik baterai (mobil listrik murni).

Baca juga: Alasan Toyota Indonesia Kembangkan Kijang Innova Listrik

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Berita terkait

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

9 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

10 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

14 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

14 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

15 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

15 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

20 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

23 hari lalu

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan bahwa pemetaan SPKLU dilakukan secara nasional, termasuk jalur tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

24 hari lalu

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

PT PLN (Persero) telah menyiapkan 76 SPKLU di 30 lokasi di Bali untuk mendukung mobilitas kendaraan listrik selama periode Lebaran tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Listrik? Berikut SPKLU yang Tersedia di Tol Trans Jawa

25 hari lalu

Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Listrik? Berikut SPKLU yang Tersedia di Tol Trans Jawa

SPKLU di rest area-nya memiliki dua nozzle dan berkapasitas 60 kWh, sehingga bisa mengecas daya secara cepat. Sehingga mudik Lebaran lebih efisien.

Baca Selengkapnya