Gagal Raih Poin di Moto3 Belanda, Mario Aji: Saya Kehilangan Ritme

Reporter

Tempo.co

Senin, 27 Juni 2022 14:00 WIB

Mario Aji saat mengikuti sesi latihan bebas pertama Moto3 Belanda di Sirkuit Assen, Jumat, 24 Juni 2022. (Honda Team Asia)

TEMPO.CO, Jakarta - Mario Aji baru saja menyelesaikan seri balapan Moto3 Belanda pada Minggu, 26 Juni 2022. Pembalap muda Indonesia tersebut diketahui gagal membawa pulang poin dari penampilannya di Sirkuit Assen.

Dirinya hanya bisa menempati urutan ke-18 pada Moto3 Belanda 2022 dengan catatan waktu total 38 menit 12,379 detik. Pembalap asal Magetan tersebut mampu naik 9 peringkat dari posisi awalnya di grid, yakni P27.

Namun hasil ini diakui Mario Aji tidak begitu gemilang. Rider Honda Team Asia ini bahkan mengaku kecewa dengan hasil kurang maksimal yang ia tunjukkan di Moto3 Belanda. Itu terjadi ketika dirinya harus kehilangan ritme di pertengahan balapan.

“Balapan yang mengecewakan bagi saya. Karena saya bisa berada di tengah grup, saya membuat awal yang baik. Saya bersama mereka (grup tengah). Itu tidak mudah, tapi bukan tidak mungkin. Tapi saya kehilangan bagian depan, menyelamatkan tabrakan dan kehilangan ritme,” kata dia dalam keterangan resminya.

Lebih lanjut Mario Aji mengatakan bahwa akan memanfaatkan waktu libur musim panas Momto3 2022 dengan bekerja lebih giat lagi. Langkah itu diambil untuk memperbaiki penampilannya di paruh kedua musim ini.

Advertising
Advertising

“Kami telah melihat banyak hal positif, salah satunya adalah kami menyelesaikan balapan. Itu membuat saya menjadi orang yang lebih kuat pada akhirnya, itu jadi bagian utama musim ini. Kami memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan selama liburan musim panas,” ujar dia.

Mario Aji saat ini harus turun ke peringkat 26 di klasemen sementara Moto3 2022 dengan torehan 5 poin. Dirinya pun diwajibkan menorehkan poin di sisa musim ini, agar bisa menembus zona 20 besar, atau bahkan 15 besar.

Baca: Moto3 Belanda: Naik 9 Peringkat, Mario Aji Urutan Ke-18

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Berita terkait

AFC Nobatkan Rafael Struick Bintang Masa Depan Usai Piala Asia U-23 2024, Ini Profil Striker Timnas Indonesia

4 hari lalu

AFC Nobatkan Rafael Struick Bintang Masa Depan Usai Piala Asia U-23 2024, Ini Profil Striker Timnas Indonesia

Strikter Timnas Indonesia U-23, Rafael Struick raih penghargaan Bintang Masa Depan usai Piala Asia U-23. Kalahkan Ali Jasim dari Irak.

Baca Selengkapnya

Bertemu Pemerintah Belanda, AMAN Kaltim Minta Pastikan Komitmen Lindungi Masyarakat Adat sebelum Investasi di IKN

7 hari lalu

Bertemu Pemerintah Belanda, AMAN Kaltim Minta Pastikan Komitmen Lindungi Masyarakat Adat sebelum Investasi di IKN

AMAN Kaltim meminta pemerintah Belanda memastikan komitmen pemerintah Indonesia melindungi masyarakat adat sebelum berinvestasi di proyek IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya

Mengenal Navarone Foor, Pesepak Bola Belanda Keturunan Indonesia

8 hari lalu

Mengenal Navarone Foor, Pesepak Bola Belanda Keturunan Indonesia

Pada 2017, Navarone Foor pernah masuk dalam deretan nama incaran untuk naturalisasi

Baca Selengkapnya

Tertarik Pengelolaan Air di Proyek IKN, Pemerintah Belanda Kumpulkan LSM-LSM

9 hari lalu

Tertarik Pengelolaan Air di Proyek IKN, Pemerintah Belanda Kumpulkan LSM-LSM

Pemerintah Belanda mengumpulkan sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM) untuk meminta pandangan mereka tentang proyek Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

RI Minta Dukungan Belanda soal Perjanjian Bilateral Dagang dengan Uni Eropa

9 hari lalu

RI Minta Dukungan Belanda soal Perjanjian Bilateral Dagang dengan Uni Eropa

Pemerintah Indonesia dan Belanda sepakat membahas kelanjutan rencana perjanjian bilateral dagang RI-Uni Eropa (IEU-CEPA).

Baca Selengkapnya

Alasan Pemerintah Belanda Temui JATAM Kaltim hingga AMAN sebelum Investasi di IKN

9 hari lalu

Alasan Pemerintah Belanda Temui JATAM Kaltim hingga AMAN sebelum Investasi di IKN

Pemberintah Belanda mengaku ingin melihat langsung kondisi di IKN sebelum mereka berinvestasi.

Baca Selengkapnya

Damainya Desa Giethoorn di Belanda yang Dijuluki Venesia dari Utara, Tak Ada Mobil dan Jalan Raya

10 hari lalu

Damainya Desa Giethoorn di Belanda yang Dijuluki Venesia dari Utara, Tak Ada Mobil dan Jalan Raya

Wisatawan bisa menjelajahi desa dengan perahu, mencicipi masakan Belanda, atau sekadar menikmati suasana damai yang tak terlupakan.

Baca Selengkapnya

Kisah Cut Nyak Dhien Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional 60 Tahun Lalu, Rakyat Aceh Menunggu 8 Tahun

14 hari lalu

Kisah Cut Nyak Dhien Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional 60 Tahun Lalu, Rakyat Aceh Menunggu 8 Tahun

Perlu waktu bertahun-tahun hingga akhirnya pemerintah menetapkan Cut Nyak Dhien sebagai pahlawan nasional.

Baca Selengkapnya

Belanda Jajaki Peluang Kerja Sama di IKN

14 hari lalu

Belanda Jajaki Peluang Kerja Sama di IKN

Sejumlah perusahaan dan lembaga penelitian di Belanda, telah memberikan dukungan kepada Indonesia, termasuk terkait IKN

Baca Selengkapnya

Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

23 hari lalu

Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

Jumlah kapal pesiar sungai di Amsterdam meningkat hampir dua kali lipat sejak tahun 2011.

Baca Selengkapnya