TEMPO.CO, Jakarta - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menghadirkan kejutan di pameran GIIAS 2022 dengan memboyong Ayla EV. Mobil listrik ini diklaim dikembangkan langsung di Indonesia oleh insinyur dari PT ADM dengan bantuan dari Daihatsu Motor Corporation (DMC).

Marketing and Customer Relation Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation, Hendrayadi Lastiyoso, mengungkapkan alasan mengapa Ayla yang dipilih untuk dikembangkan sebagai mobil listrik. Alasan itu tidak terlepas dari sejarah panjang kehadiran Ayla di Tanah Air.

"Ayla ini adalah mobil LCGC yang pertama kali diluncurkan, tahun 2013. Ayla ini juga produksi dalam negeri yang di-developt oleh orang-orang lokal. Oleh karena itu kenapa kita ingin menunjukkannya (elektrifikasi) kepada model Ayla ini, karena Ayla ini menurut kami adalah yang pas," kata Hendra saat ditemui Tempo di arena pameran GIIAS 2022, Kamis, 11 Agustus 2022.

Selain itu, Hendra juga mengungkapkan bahwa Daihatsu Ayla sebagai mobil LCGC dikembangkan dan diproduksi langsung di Indonesia oleh anak bangsa. Oleh sebab itu, langkah ini terus dilanjutkan oleh Daihatsu di Ayla EV ini.

"Kalau brand lain, electric vehicle-nya kan masih banyak dari luar di bawa ke Indonesia. Kami mau menunjukkan bahwa kami masih konsisten untuk men-develop Ayla EV ini dibuat dari dalam negeri," jelasnya.

Sayangnya Daihatsu Ayla EV ini masih sekadar mobil konsep dan baru diperkenalkan ke masyarakat Indonesia dalam acara GIIAS 2022. Hendra belum bisa memastikan kapan mobil ini akan dipasarkan di Tanah Air.

"Kami belum bisa mengatakan bahwa Ayla EV ini pasti akan dijual. Ini masih konsep full electric vehicle, kami baru memperkenalkannya dulu," ucap Hendra.

Bicara tampilan, Daihatsu Ayla EV ini menampilkan eksterior yang sangat berbeda dengan Ayla saat ini. Lampu depannya terintegrasi dengan grille kecil dengan DRL memanjang di bawah grille dan terdapat logo Daihatsu di tengahnya.

Kemudian terdapat bagian seperti kisi udara berbentuk berlian, namun nyatanya ini hanya sebuah aksen dan kisi udaranya ada di bagian bumper berwarna hitam.

Lalu yang menarik dari Ayla EV ini adalah bagian spionnya yang sangat kecil, yang ternyata itu merupakan kamera. Spionnya menggunakan kamera yang gambarnya ditampilkan di layar bagian pojok kiri dan kanan kabin mobil.

Belum ada informasi detail soal spesifikasi lengkap dari Ayla EV ini. Daihatsu sebenarnya sudah mengantongi spesifikasi Ayla EV ini, namun belum mau mengungkapkan ke publik dengan alasan mobil ini masih dalam tahap studi untuk pengembangan lebih lanjut.

Baca juga: Hyundai Stargazer Resmi Diluncurkan di GIIAS 2022, Harganya Mulai Rp 243,3 Juta

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto