TEMPO.CO, Jakarta - Wuling Motors mengadakan serah terima mobil listrik Wuling Air EV kepada 100 pemesan pertama di Senayan Park, Sabtu, 10 September 2022. Menurut Brand & Marketing Director Wuling Motors Dian Asmahani, total pemesanan mencapai 2.500-an unit lebih, hampir 3 ribu unit.

"Sejak pertama kali diluncurkan sampai saat ini total pemesanan mencapai 2.500-an lebih," kata Dian. "Kalo ngomongin indent sekarang sih dua bulan, tapi kita lagi usaha dicepetin."

Lebih lanjut Dian mengatakan target produksi mobil listrik Wuling Air EV mencapai 10 ribu sampai 20 ribu dalam setahun. Akan tetapi ini masih pemesanan awal dan dalam tahap penyesuaian.

"Ini masih bulan pertama akan banyak pemesanan, di bulan kedua pun mungkin kurang lebih 500 ribuan pemesan. Tapi nanti kita lihat saja, karena banyak sekali pemesan Air EV ini," tutur Dian.

Model yang paling banyak yang dipesan adalah Wuling Air EV tipe Long Range. Hampir 85 persen pemesan memilih seri Long Range, sedangkan sisanya lebih memilih varian Standar Range.

"Kebanyakan konsumen adalah masyarakat perkotaan. Karena mobil listrik yang kita rancang merupakan solusi untuk mobilitas perkotaan dengan bentuknya yang compact, jadi lebih mudah dikendarai, bisa dicharging di rumah dan harganya yang sangat terjangkau," tambah Dian.

Maka dari itu Wuling Air EV ditargetkan kepada masyarakat perkotaan. Selain itu kebanyakan konsumen juga ingin berkontribusi dalam green energy. Sehingga Wuling Air EV ini menjadi salah satu solusi dalam mewujudkan green energy dan juga memudahkan mobilisasi.

"Jadi target konsumen kita sesuai dengan apa yang kita harapkan," tukas Dian.

Biaya Perawatan Wuling Air EV

Perawatan berkala mobil listrik Air EV hingga 100 ribu km diklaim hanya sebesar Rp 3,912 juta. Lama pengerjaan servis berkala ini bervariasi, tapi paling lama hanya 1,3 jam.

Sedangkan untuk service pertama (5.000 km) konsumen hanya perlu mengeluarkan uang sebesar Rp 345 ribu. Jenis perawatan yang dilakukan adalah penggantian oli gardan (Rp 165 ribu) ditambah dengan jasa perbaikan Rp 180 ribu.

Untuk pergantian filter AC setelah odometer menyentuh 10.000 km, konsumen harus mengeluarkan uang sekitar Rp 80 ribu, ditambah jasa perbaikan Rp 160 ribu. Sehingga total biaya perawatan berkala di interval 10 ribu km adalah Rp 240 ribu.

Perawatan berkala selanjutnya adalah setiap interval 10 ribu km, hingga genap 100 ribu km. Adapun biaya termahal dalam perawatan berkala ada di interval 20 ribu dan 80 ribu km. Di interval itu, spare part yang diganti adalah oli gardan (Rp 165 ribu), minyak rem 2 pcs (Rp 134 ribu) dan biaya jasa perbaikan Rp 260 ribu.

Begitu seterusnya hingga perawatan berkala 100 ribu km yang jika ditotal biayanya sebesar Rp 3,912 juta. Sementara itu Brand & Marketing Director Wuling Motors Indonesia Dian Asmahani mengatakan bahwa konsumen mobil listrik Wuling Air EV akan mendapatkan garansi 8 tahun atau 120 ribu km untuk baterai.

KHOLIS KURNIA WATI

Baca Juga: Harga BBM Bisa Turun, Begini Kata Menteri ESDM

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto