TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Red Bull Max Verstappen mendapatkan hukuman penalti mundur lima posisi start pada seri 16 Formula 1 Grand Prix Italia di Sirkuit Monnza, Minggu, 11 September 2022. Di sesi kualifikasi kemarin, pembalap asal Belanda ini menempati posisi kedua tercepat. Alhasil, ia harus memulai balapan dari posisi ke-7 setelah mendapatkan hukuman mundur lima posisi.

Verstappen mengaku start dari P7 tidak membuatnya menyerah dan justru menjadi tantangan untuk merebut kemenangan dari peraih pole, Charles Leclerc (Ferrari). Verstappen hanya terpaut selisih 0,145 detik dari Leclerc di sesi kualifikasi kemarin.

“Dengan apa yang saya lihat dari jangka panjang, itu terlihat bagus dari pihak kami; Saya hanya perlu memiliki lap 1 yang bersih dan saya pikir kami masih memiliki peluang bagus di sini,” kata pembalap Red Bull itu seperti dikutip dari laman resmi formula1.com Minggu, 11 September 2022.

“Saya pikir lap [di Q3] cukup bagus. Hanya di sektor pertama, kami tampak sedikit lambat, dan mungkin [kurang] sedikit kecepatan di garis lurus, sedikit chicane pertama, tidak menemukan grip yang tepat. Tapi saya pikir secara keseluruhan, sisa lap terasa cukup kuat.”

Sang juara bertahan menjelaskan bahwa Red Bull telah memilih paket downforce yang sedikit lebih tinggi daripada para pesaing mereka, yang dapat membantu RB18 menemukan kecepatan pada hari Minggu.

“[Downforce yang lebih tinggi] biasanya akan lebih baik untuk kemiringan ban, dan mudah-mudahan kami bisa menunjukkannya besok.”

Sergio Perez Mundur 10 Posisi

Rekan satu tim Verstappen, Sergio Perez, juga mendapatkan hukuman mundur 10 grid penalti. Pembalap asal Meksiko itu menempati posisi ke-4 tercepat pada sesi kualifikasi kemarin. Dengan hukuman mundur 10 posisi, Perez akan memulai balapan dari posisi ke-13 (naik satu tingkat dari hukuman sebelumnya).

Perez mengatakan bahwa Red Bull tidak terkejut dengan kecepatan Ferrari, tetapi berharap - seperti Verstappen - kecepatan balapan itu dapat membantu mereka merombak Scuderia pada hari Minggu.

“Ya, kami tahu pasti mereka [Ferrari] akan sangat cepat di sini, dan ya, itu tidak terlalu mengejutkan. Saya pikir dalam balapan mereka juga akan kuat, jadi mereka akan sulit dikalahkan – terutama di mana kami akan memulai,” kata Perez.

Verstappen belum pernah naik podium di Monza, sementara finis tiga besar terakhir Perez di sini datang bersama Sauber pada 2012.

Baca juga: 9 Pembalap Dihukum Mundur Posisi Start di Monza, Termasuk Max Verstappen

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.