Pembalap Williams Nicholas Latifi melakukan latihan jelang balapan GP Abu Dhabi di sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, 19 November 2022. REUTERS/Aleksandra Szmigiel
TEMPO.CO, Jakarta - Tim Williams masih menyisakan satu kursi lowong untuk balap Formula 1 musim depan. Kursi tersebut kemungkinan besar akan diisi oleh Logan Sargeant, pembalap akademi Williams yang baru saja menyelesaikan kejuaraan Formula 2.
Logan Sargeant sukses mengamankan poin FIA Super License yang cukup untuk berkiprah di Formula 1. Pembalap muda asal Amerika Serikat ini finis P5 pada Feature Race Formula 2 di Abu Dhabi sehingga cukup membawanya finis peringkat empat klasemen, selain meraih gelar rookie terbaik kejuaraan tersebut.
Poin Super Licence Sargeant telah melampaui ambang 40 yang diperlukan untuk dapat tampil dalam balapan resmi Formula 1. Syarat tersebut telah memenuhi apa yang diminta bos tim Williams Jost Capito untuk bergabung dengan timnya menggantikan Nicholas Latifi untuk musim depan sebagai tandem Alexander Albon, demikian laman resmi Formula 1, Minggu.
Pembalap 21 tahun kelahiran Florida merupakan anggota akademi pebalap Williams dan akan menjalani debutnya di F1 saat popularitas kejuaraan dunia itu mulai meningkat di Amerika Serikat.
AS menjadi tuan rumah dua balapan pada tahun ini yaitu di Miami dan Austin, Texas, sedangkan Las Vegas akan menjadi balapan ketiga di Negeri Paman Sam pada musim depan.
Pebalap AS terakhir yang membalap di Formula 1 adalah Alexander Rossi yang berseragam Marussia pada musim 2014-2015.
Jika benar Sargeant mengisi kursi Williams, maka Mick Schumacher dipastikan tidak akan berada di grid pada musim 2023. Pembalap Jerman ini juga telah berpisah dengan Haas di akhir musim ini. Sebelumnya, beredar rumor Mercedes ingin mencarikan peluang Mick untuk tetap berada di balik kemudi mobil F1 musim depan.
