TEMPO.CO, Jakarta - Grand Prix Belanda yang merupakan balapan kandang Max Verstappen akan tetap beraada di kalender Formula 1 hingga 2025 setelah perpanjangan kontrak diumumkan pada Kamis, 8 Desember 2022.

Balap Formula 1 kembali digelar di Sirkuit Zandvoort pada tahun 2021 dengan kontrak tiga tahun pertama, tetapi popularitas lokal Verstappen yang sangat besar membuat kontraknya diperpanjang.

Pembalap Red Bull berusia 25 tahun itu tahun ini menjadi juara dunia dua kali dan menang di depan penonton tuan rumah pada 2021 dan 2022.

Tahun depan akan ada dua pembalap Belanda di grid, dengan rookie Nyck de Vries akan debut untuk tim AlphaTauri milik Red Bull. Sekadar catatan, penonton di Zandvoort merupakan salah satu yang paling atraktif sejak musim 2021 dan selalu memenuhi tribun.

"Grand Prix Belanda dengan cepat memantapkan dirinya dalam kalender sebagai favorit penggemar, membawa energi luar biasa dan pengalaman penggemar yang luar biasa setiap tahun," kata kepala eksekutif Formula 1 Stefano Domenicali dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Reuters, Jumat.

“Tiket yang terjual habis dalam dua tahun terakhir telah meningkatkan standar dalam hal penyelenggaraan, hiburan, dan keberlanjutan, dan kami senang dapat memperluas hubungan kami dengan mereka."

"Ada permintaan besar untuk menjadi tuan rumah balapan F1, jadi ini adalah bukti dari apa yang telah dilakukan tim untuk memperkuat Zandvoort dalam kalender hingga 2025, dan kami tidak sabar untuk kembali musim panas mendatang."

Tiket untuk balapan 27 Agustus 2023 diklaim sudah terjual habis.

Upaya keberlanjutan Grand Prix Belanda berarti 99 persen pemegang tiket masuk umum mengakses sirkuit melalui transportasi umum, sepeda, atau berjalan kaki.

"Sungguh unik bahwa kami ada di kalender dengan kota-kota dunia seperti Las Vegas, Monako, dan Sao Paulo," kata direktur olahraga Grand Prix Belanda Jan Lammers.

"Kami membutuhkan dan ingin menyelenggarakan ajang F1 di masa depan, yang belum tentu lebih besar tetapi lebih baik, lebih menarik, lebih inovatif, lebih berkelanjutan, dan lebih inklusif."

Baca juga: Formula 1 2023 Bakal Hadirkan 6 Sprint Race, di Mana Saja Tempatnya?

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto