3 Kawasan di Banda Aceh Mulai Berlakukan Sistem Parkir Elektronik

Reporter

Antara

Kamis, 29 Desember 2022 12:00 WIB

Juru parkir menggunakan smartphone yang terhubung dengan printer portable, disakunya saat penerapan sistem parkir elektronik di jalan dr. Rajiman Coyudan, Surkarta, Jawa Tengah, 9 Oktober 2015. Penerapan e-parking mobile on street yang diklaim baru pertama di Indonesia tersebut, menurut juru parkir tidak efektif. Karena ribet, tidak efisien, jaringan koneksi internet sering tidak terhubung, mesin printer portable bekerja terlalu lama sehingga banyak pelanggan parkir motor mengeluhkan lambannya pelayanan jukir karena pengoperasian alat baru tersebut. Bram Selo Agung/Tempo

TEMPO.CO, Jakarta - Sistem E-Parking atau parkir elektronik mulai diberlakukan di pemerintah Kota Banda Aceh. Peluncurannya telah diresmikan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) pada Rabu, 28 Desember 2022.

Pemberlakukan sistem parkir elektronik ini sengaja dihadirkan untuk mengoptimalkan pendapatan asli daerah (PAD) Kota Banda Aceh. Hal tersebut dibenarkan langsung oleh Pj Wali Kota Banda Aceh Bakri Siddiq.

Nantinya, kata dia, peningkatan PAD dari retribusi parkir jalan umum tersebut bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan lain. Maka dari itu pemerintah Kota Banda Aceh bakal terus memperluas kawasan parkir elektronik di sejumlah wilayah secara bertahap.

"Alhamdulillah, hari ini (Rabu) kita sudah me-launching penerapan parkir elektronik atau nontunai, tahap pertama ini untuk tiga kawasan dulu yaitu di Jalan TP Nyak Makam, Jalan Ali Hasyimi, dan Jalan Sri Ratu Safiatuddin," kata dia, dikutip dari Antara.

Sistem E-Parking ini sengaja diluncurkan untuk mempercepat proses pembayaran. Hal tersebut sejalan dengan program Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam mempercepat pembayaran secara elektronik.

Advertising
Advertising

"Pembayaran parkir non tunai akan memberi kemudahan bagi masyarakat dalam transaksi parkir di badan jalan. Apalagi transaksi secara elektronik juga lebih efisien sekaligus menahan laju inflasi," ucap Bakri.

Lebih lanjut ia mengatakan, ini merupakan tugas pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pertumbuhan ekonomi daerah. Selain itu, pemerintah setempat juga berencana meminimalisir kepadatan lalu lintas.

"Selain peningkatan PAD, tujuan kita menjadikan Banda Aceh smart city, lalu untuk mengurangi kemacetan dan kesemrawutan kendaraan yang tidak beraturan dan menciptakan ketertiban berlalu lintas," tambah dia.

Pemerintah Kota Banda Aceh dilaporkan bakal terus mengikuti perkembangan teknologi dan dinamika ekonomi global. Saat itu mereka telah memanfaatkan kemajuan teknologi dan era digitalisasi untuk meningkatkan PAD.

"Namun, untuk dapat bersaing dan menjadi pemenang di era ekonomi digital perlu menangkap peluang inovasi yang dapat dilakukan baik dari sektor pemerintah maupun pelaku bisnis," ujar dia menjelaskan.

Baca juga: Dana United E-Motor untuk Produksi Motor Listrik Capai Rp 124 Miliar

ANTARA

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Berita terkait

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

54 menit lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

Kembali Disinggung Presiden Jokowi, Apa Kabar RUU Perampasan Aset?

15 hari lalu

Kembali Disinggung Presiden Jokowi, Apa Kabar RUU Perampasan Aset?

RUU Perampasan Aset sudah diinisiasi oleh Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan pada 2008 di era pemerintahan SBY.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran, Wisatawan di Yogyakarta Bisa Laporkan Aksi Nuthuk Lewat Medsos Pemerintah

27 hari lalu

Libur Lebaran, Wisatawan di Yogyakarta Bisa Laporkan Aksi Nuthuk Lewat Medsos Pemerintah

Tarif nuthuk di Yogyakarta bisa dikenai sanksi pidana karena masuk kategori pungutan liar.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran 2024 Terbesar Sepanjang Sejarah, Ini Pedoman Istirahat di Rest Area yang Harus Diperhatikan

28 hari lalu

Mudik Lebaran 2024 Terbesar Sepanjang Sejarah, Ini Pedoman Istirahat di Rest Area yang Harus Diperhatikan

BPJT mengimbau masyarakat beristirahat di rest area paling lama 30 menit selama arus mudik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

30 hari lalu

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

Dalam foto yang beredar, terdapat tambahan karcis tidak resmi untuk penitipan helm yang membuat tarif parkir di Yogyakarta membengkak.

Baca Selengkapnya

Lebaran Tanggal Berapa? Cek Jadwalnya Versi Pemerintah dan Muhammadiyah

42 hari lalu

Lebaran Tanggal Berapa? Cek Jadwalnya Versi Pemerintah dan Muhammadiyah

Lebaran tanggal berapa? Kemungkinan ada perbedaan antara pemerintah dan Muhammadiyah. Berikut ini jadwal serta tanggal cuti bersama.

Baca Selengkapnya

Inilah Daftar 25 Instansi Pemerintah yang Siap Pindah ke IKN

43 hari lalu

Inilah Daftar 25 Instansi Pemerintah yang Siap Pindah ke IKN

Sebanyak 25 Instansi yang terdiri dari 12 ribu pegawai akan dipindahkan ke IKN melalui beberapa tahap.

Baca Selengkapnya

Alasan Pemerintah Kukuh Ingin DPR Ikut Juga Pindah ke IKN Nusantara

44 hari lalu

Alasan Pemerintah Kukuh Ingin DPR Ikut Juga Pindah ke IKN Nusantara

Pemerintah sempat menanggapi usulan DPR yang ogah ikut pindah ke IKN Nusantara. Begini alasannya.

Baca Selengkapnya

10 Daftar Motor Listrik Murah, Harganya Mulai 2 Jutaan

46 hari lalu

10 Daftar Motor Listrik Murah, Harganya Mulai 2 Jutaan

Berikut ini deretan rekomendasi motor listrik murah yang dijual mulai Rp2 jutaan setelah mendapatkan subsidi dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Begini Respons PDIP Ketika NasDem Sarankan Partai Banteng Jadi Oposisi

54 hari lalu

Begini Respons PDIP Ketika NasDem Sarankan Partai Banteng Jadi Oposisi

Politikus Nasdem menyarankan PDIP agar menjadi oposisi, ketimbang berada di dalam pemerintahan. Apa jawaban PDIP?

Baca Selengkapnya