TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Indonesia Andi Farid Izdihar atau Andi Gilang akan menjalani debut pertamanya di kelas tertinggi Asia Road Racing Championship (ARRC) ASB1000 pada musim ini. Nantinya ia akan tampil bersama tim Honda Asia-Dream Racing.

Setelah berhasil keluar sebagai juara di Supersports 600 (kasta kedua ARRC) pada musim lalu, Andi Gilang mendapat kesempatan promosi ke kelas tertinggi pada 2023. Ia dipilih menjadi juara bertahan ARRC ASB1000 asal Malaysia, Zaqhwan Zaidi.

“Perasaan yang luar biasa bagi saya karena tahun ini saya naik ke ASB1000. Saya sangat bersemangat untuk memulai musim 2023. Ini tidak akan mudah karena semuanya baru bagi saya, tetapi saya telah mempersiapkan fisik dan mental untuk menghadapi tantangan baru ini,” kata dia, dikutip Tempo.co dari situs resmi ARRC.

“Saya akan terus melakukan yang terbaik seperti yang selalu saya lakukan untuk tim dan untuk semua orang yang selalu mendukung saya. Tujuan saya adalah mendapatkan poin dan jika saya bisa berjuang untuk podium atau kejuaraan maka saya akan melakukan yang terbaik untuk mencapainya,” tambah dia.

Kehadiran Andi Gilang ini disambut positif oleh Manajer Tim Honda Asia-Dream Racing, Makoto Tamada. Dirinya menilai bahwa Andi Gilang akan menantang Zaqhwan, sekaligus menjadi stimulus yang baik untuk mendorong timnya berkembang.

“Meski Andi adalah pendatang baru di kelas ASB1000, saya yakin Andi akan mampu menembus pertarungan untuk kejuaraan dan kejuaraan seri dari tahun pertamanya,” Makoto Tamada, masih dikutip dari laman resmi ARRC.

Keyakinan tersebut tidak terlepas dari pengalaman Andi Gilang di ajang balap motor. Seperti diketahui, pembalap asal Sulawesi Selatan tersebut telah mencicipi ajang Asian Dream Cup (ADC), Asian Talent Cup (ATC), Spanish Championship (CEV), dans Moto3 dan Moto2 bersama Honda Team Asia.

Pilihan Editor: Rider Pertamina Mandalika Masuk 10 Besar di Tes Moto2 Portimao Hari Ke-2

ARRC

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto