TEMPO.CO, Jakarta - Francesco Bagnaia gagal menyelesaikan Grand Prix MotoGP Argentina dengan hasil maksimal pada Senin dini hari WIB, 3 April 2023. Saat itu rider Ducati Lenovo Team tersebut tidak mampu membawa pulang poin.

Bagnaia hanya bisa merampungkan balapan MotoGP Argentina 2023 di peringkat ke-16. Itu terjadi ketika dirinya terpeleset di Tikungan 13 Sirkuit Autodromo Termas de Rio Hondo pada lap ke-17. Ia pun bingung kenapa dirinya bisa terjatuh di sana.

Padahal ketika itu pembalap berkebangsaan Italia tersebut mampu bersaing di posisi kedua. Kecelakaan yang ia alami di Grand Prix MotoGP Argentina 2023 pun membuatnya gagal melanjutkan tren positif untuk meraih podium secara beruntun.

"Saya jatuh. Saya sangat kesal. Ada jenis jatuh yang tidak saya mengerti. Terkadang Anda jatuh dan Anda tidak tahu mengapa Anda jatuh. Ini adalah jatuh yang paling sulit untuk dipahami dan yang paling sulit untuk dipelajari,” kata Bagnaia, dikutip Tempo.co dari Speedweek.

“Saya melakukan 16 lap dan terus melakukan manuver yang sama selama 16 lap, tetapi kemudian pada lap ke-17 saya terjatuh. Ini juga bukan tabrakan biasa. Karena biasanya roda depan terlepas karena Anda mengerem terlalu keras atau melepas rem terlalu cepat. Hari ini saya jatuh di depan, tepat saat saya berakselerasi. Lebih sulit untuk dipahami, tapi begitulah adanya," jelas dia.

Bagnaia mengaku tidak merasakan penurunan besar pada motor balap Ducati miliknya di MotoGP Argentina 2023. Dirinya pun masih harus melakukan pengecekan secara detail tentang penyebabnya terjatuh.

“Saya memulai dengan lebih hati-hati dan tahu bahwa saya bisa mengejar setelah pertengahan balapan. Dan kemudian saya jatuh. Grip roda belakang masih oke, saya berakselerasi dengan baik dan feelingnya juga bagus dengan ban depan,” ucap Francesco Bagnaia.

Segalanya tampak terkendali. Itu sebabnya saya tidak mengerti. Tapi kami tahu bahwa kami berada di batas karena waktu putaran sangat kompetitif. Mungkin itu alasannya. Satu hal yang jelas: Jika saya jatuh, itu hanya karena saya melakukan kesalahan," ujar dia.

Lebih lanjut Francesco Bagnaia menilai bahwa dirinya telah memperlihatkan peningkatan di MotoGP 2023, dibandingkan dengan musim sebelumnya. Menurutnya, ia lebih presisi dan hanya melakukan sedikit kesalahan di musim ini.

Pilihan Editor: Brad Binder Juara Sprint Race MotoGP Argentina, Bagnaia Terlempar ke P6

SPEEDWEEK

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto