Selain Daihatsu dan Toyota, Tesla Sempat Diduga Curangi Uji Tabrak

Reporter

Tempo.co

Selasa, 2 Mei 2023 09:30 WIB

Tesla Model X Plaid. (Tesla)

TEMPO.CO, Jakarta - Daihatsu dan Toyota saat ini tengah diterpa masalah kecurangan dalam penilaian uji tabrak. Namun sebelum dua produsen Jepang tersebut, mobil listrik Tesla juga sempat diduga melakukan hal yang sama pada tahun lalu.

Menurut laporan InsideEVs, Tesla kemungkinan dianggap curang saat menjalani tes keselamatan atau uji tabrak. Isu itu muncul ketika akun @greentheonly menemukan dukungan ANCAP dalam kode Tesla.

Tesla baru saja menambahkan dukungan ANCAP dalam kode mereka. Ini merupakan tambahan dari "I VISTA" (tempat pengujian Cina) yang sudah ada, EuroNCAP dan NCAP Korea, orang bertanya-tanya mengapa melakukannya, mereka juga memberikan rumah pengujian satu kali dengan nama rumah pengujian (dengan pengaturan tweak?),” tulis akun Green.

Mobil listrik Tesla sendiri diklaim memiliki performa yang lebih baik daripada pesaingnya dalam hal uji tabrak di seluruh dunia. CEO Elon Musk bahkan mengatakan bahwa beberapa model Tesla mendapatkan skor tertinggi yang pernah dicatat oleh berbagai organisasi keselamatan.

Setelah muncul dugaan kecurangan di uji tabrak, Euro NCAP dilaporkan mulai menyelidikinya. Akan tetapi, direktur program Euro NCAP Aled William mengatakan pihaknya sejauh ini tidak menemukan bukti bahwa Tesla telah menggunakan kode untuk curang di tes uji tabrak.

Advertising
Advertising

“Integritas skema pemeringkatan bintangnya sangat penting bagi Euro NCAP dan kami akan terus melakukan semua yang kami bisa untuk memastikan pemeringkatan tersebut mencerminkan keselamatan yang dapat diharapkan konsumen dari kendaraan mereka,” kata dia.

“Sejauh ini, penyelidikan Euro NCAP belum mengungkapkan adanya bukti upaya untuk ‘menipu’ tes oleh Tesla," tambah dia seperti dilansir Tempo.co dari situs berita otomotif InsideEVs hari ini, Selasa, 2 Mei 2023.

Euro NCAP telah mencermati berbagai pembaruan perangkat lunak Tesla untuk memastikan bahwa pembuat mobil listrik tersebut tidak mengambil langkah apapun yang dapat merusak kinerja uji tabrak.

"Ada kemungkinan lokasi GPS digunakan untuk mengidentifikasi bahwa mobil berada di jalur uji tertentu. Ini adalah salah satu kemungkinan yang kami berikan kepada Tesla dan mereka benar-benar menyangkal hal ini dilakukan," jelas Aled.

Pilihan Editor: 2 Motor Balap Pertamina Mandalika Bermasalah di Moto2 Spanyol, Kenapa?

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

2 hari lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

4 hari lalu

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

Investigasi baru NHTSA berfokus pada pembaruan perangkat lunak dari Tesla untuk memperbaiki masalah ini pada bulan Desember.

Baca Selengkapnya

New Rush GR Sport Tampil Lebih Segar untuk Keluarga Indonesia

6 hari lalu

New Rush GR Sport Tampil Lebih Segar untuk Keluarga Indonesia

Kesan mobil premium terlihat jelas pada bagian interior dengan balutan hitam di sejumlah elemen

Baca Selengkapnya

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

10 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

11 hari lalu

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

Pengusaha muda Rudy Salim hari ini berusia 37 tahun. Ia pernah drop ot (DO) dari dua fakultas kedokteran, untuk mendalami bisnis otomotif.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

11 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

12 hari lalu

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

Dengan 1 liter bahan bakar mampu menempuh jarak 31 kilometer. dipadukan dengan tenaga elektrik, jadi semakin irit. Keluarga juga nyaman karena di atap terdapat Panoramic Glass Roof with Power Sunshade.

Baca Selengkapnya

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

12 hari lalu

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

Awal bulan ini, Elon Musk mengatakan bahwa Tesla akan meluncurkan robotaksi pada tanggal 8 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

13 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

16 hari lalu

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

Raksasa teknologi Tesla, Google, dan Amazon melakukan PHK karyawan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya