PT TKDN Akan Hadirkan Teknologi Pintar untuk Atur Lalu Lintas

Reporter

Tempo.co

Kamis, 4 Mei 2023 06:00 WIB

PT Teknologi Karya Digital Nusa Tbk (PT TKDN) akan menghadirkan sistem berbasis kecerdasan buatan (Artificial Intelligent/AI). (Foto: TKDN)

TEMPO.CO, Jakarta - PT Teknologi Karya Digital Nusa Tbk (PT TKDN) akan menghadirkan sistem berbasis kecerdasan buatan (Artificial Intelligent/AI) untuk membantu mengurai kemacetan lalu lintas di persimpangan lampu merah.

Teknologi itu diberi nama Intelligent Traffic Control System (ITCS) atau sistem pengendalian lalu lintas cerdas. Pilot project tersebut nantinya bakal diimplementasikan di sejumlah kota besar di Tanah Air.

ITCS sendiri berbeda dengan ITS Traffic Light, karena adanya penggunaan Teknologi AI Digital Twinning 3D Generasi ke-5. Hal tersebut dibenarkan langsung oleh CEO PT TKDN David Santoso dalam keterangan resminya.

“Sistem tersebut mampu mendeteksi penumpukan kendaraan saat terjadi antrean di lampu merah dan menyesuaikan lampu lalu lintas sesuai dengan padatnya arus kendaraan di setiap ruas jalan sehingga penumpukan kendaraan di lampu merah selanjutnya dapat dihindari," kata dia.

Teknologi ITCS memiliki beberapa fitur canggih yang mampu meminimalkan kemacetan lalu lintas. Salah satunya adalah Self Adjustment Time yang akan bekerja secara real time dengan memonitor setiap kaki simpang.

Advertising
Advertising

Nantinya kameran yang dipasang di masing-masing kaki simpang persimpangan jalan bakal menginformasikan kepada sistem kontrol mengenai kondisi lalu lintas secara real time. Lalu setiap lima detik, sistem kontrol otomatis bakal menganalisa apakah diperlukan penyesuaian aktivitas lampu lalu lintas atau tidak.

Selain itu, ada juga Bus Priority. Ini merupakan fitur yang membuat lampu lalu lintas beradaptasi meningkatkan kelancaran kendaraan, dan ketepatan waktu transportasi umum. Kamera cerdas ini juga akan memantau dan melakukan identifikasi kendaraan umum berdasarkan bentuk atau jenis kendaraan dan pelat nomor.

Teknologi ketiga yang ada pada ITCS adalah Traffic Flow Control. Fitur tersebut berguna untuk mengurangi antrean kendaraan sehinggda dapat meningkatkan efektifitas & efisiensi lalu lintas.

ITCS diklaim dapat beroperasi di banyak titik persimpangan dan terintegrasi dengan persimpangan lain. Lampu lalu lintas pintar tersebut juga dapat menyarankan kecepatan mengemudi yang optimal.

“Dengan teknologi ini, sangat memungkinkan untuk mengatur lampu lalu lintas di jalan yang berpotongan agar kendaraan prioritas seperti damkar atau ambulans yang sedang bertugas, bahkan transportasi umum seperti bus atau taksi yang mendekati lampu lalu lintas dapat didahulukan dibanding mobil pribadi,” tutup David.

Pilihan Editor: Koleksi Mobil Surya Paloh yang Absen di Pertemuan Jokowi dan Ketum Parpol

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Berita terkait

Jasamarga Transjawa Perbaiki KM 38 Tol Jakarta-Cikampek Mulai Hari Ini

22 jam lalu

Jasamarga Transjawa Perbaiki KM 38 Tol Jakarta-Cikampek Mulai Hari Ini

PT Jasamarga Transjawa Tol memperbaiki jalan di titik Kilometer atau KM 38 pada Ruas Tol Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

5 hari lalu

Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

Mobil Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir terbalik dalam kecelakaan mobil karena menerobos lampu merah

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

6 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

8 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

9 hari lalu

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

Luhut Pandjaitan menyatakan bahwa Cina bersedia turut memberikan teknologi padinya ke Indonesia

Baca Selengkapnya

Fakta Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Digagas SBY dan Batal Libatkan Jepang

10 hari lalu

Fakta Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Digagas SBY dan Batal Libatkan Jepang

Gagasan kereta cepat Jakarta-Surabaya muncul pada 2008, awalnya Indonesia menggandeng Jepang

Baca Selengkapnya

5 Hari Lebaran, Polisi Catat Ada 1.370 Kecelakaan dan 200 Orang Tewas

13 hari lalu

5 Hari Lebaran, Polisi Catat Ada 1.370 Kecelakaan dan 200 Orang Tewas

Korlantas Polri mencatat ada ribuan kecelakaan lalu lintas selama 5 hari Lebaran. Dari jumlah total itu ada ratusan nyawa terenggut.

Baca Selengkapnya

One Way Arah Jakarta Berakhir, Polda Jabar: Arus Lalu Lintas Kami Paksa Normal

17 hari lalu

One Way Arah Jakarta Berakhir, Polda Jabar: Arus Lalu Lintas Kami Paksa Normal

Wadir Lantas Polda Jabar AKBP Edwin Affandi, mengatakan sistem satu arah atau one way arah Jakarta berakhir seusai 11 jam diterapkan di Puncak.

Baca Selengkapnya

Puncak Arus Balik Lebaran, 275.026 Kendaraan Melintas di Tol Trans Sumatera

17 hari lalu

Puncak Arus Balik Lebaran, 275.026 Kendaraan Melintas di Tol Trans Sumatera

Jumlah kendaraan yang melintas pada masa puncak arus balik Lebaran tersebut melonjak 101 persen dari VLL Normal.

Baca Selengkapnya

Kisah Penemuan Traffic Cone, Kerucut Pembatas Jalur Contraflow saat Mudik dan Arus Balik

18 hari lalu

Kisah Penemuan Traffic Cone, Kerucut Pembatas Jalur Contraflow saat Mudik dan Arus Balik

Jalur contraflow saat mudik dan arus balik lebaran hanya dipisahkan menggunakan traffic cone. Begini kisah penemuannya.

Baca Selengkapnya