Komunitas Mobil L300 Eltitusi Saling Bantu Saat Ada Masalah di Jalan

Reporter

Tempo.co

Selasa, 30 Mei 2023 07:00 WIB

Komunitas mobil Mitsubishi L300 di Kopdarnas 2023. (Foto: TEMPO/Rafif Rahedian)

TEMPO.CO, Jakarta - Komunitas mobil Mitsubishi L300 Seluruh Indonesia (Eltitusi) dilaporkan memiliki tingkat solidaritas yang cukup tinggi bagi sesama anggotanya. Eltitusi diklaim akan saling bantu jika ada salah satu dari mereka yang mengalami masalah di jalan Kalimantan-Jawa.

Hal tersebut dibenarkan langsung oleh anggota Eltitusi Lies Maryono saat menghadiri acara Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) bertajuk L300 Bestienya Niaga di Kompleks Candi Banyunibo, Sleman, Minggu, 28 Mei 2023. Menurut dia, pengguna L300 tak perlu khawatir saat mengalami masalah di jalan.

“Kalau rusak di Kalimantan Alhamdulillah belum pernah (bermasalah). Tapi pernah ‘ngunci’ di tol Nganjuk, arah balik dari Kalimantan. Alhamdulillah bisa diatasi dengan cepat, apalagi ada komunitas L300 Eltitusi yang bisa membantu kapan saja di mana saja,” kata dia.

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Panitia Kopdarnas L300 Bestienya Niaga, Sri Susanto. Dirinya menjelaskan bahwa komunitas mobil Eltitusi didirikan bukan hanya sekedar bisnis semata, namun lebih mengedepankan fungsi sosialnya.

"Anggota komunitas (Eltitusi) dari berbagai mata pencaharian dan berbagai kalangan. Kami di komunitas ini fungsinya sosial. Jadi bukan untuk bisnis. Tapi bila dalam berteman bisa menjadi bisnis, itu bonus," jelas dia dalam acara Kopdarnas 2023 akhir pekan kemarin.

Advertising
Advertising

Terlepas dari itu, Mitsubishi L300 diklaim memiliki ketangguhan dan keiritan yang lebih baik ketimbang model lain. Ini menjadi pertimbangan bagi Lies untuk menggunakan L300 dalam menjalankan tugasnya sebagai pengirim logistik di wilayah Jawa, Bali dan Kalimantan.

Selain itu, Mobil pikap ini dinilai sangat bersahabat khususnya untuk urusan perawatan. Bahkan, untuk model Mitsubishi L300 keluaran tahun 2012 yang dia pakai dalam tiga tahun terakhir masih dalam performa yang sangat oke.

“Dan mobilitasnya sudah sangat tinggi. Pas saya beli KM-nya masih di bawah 50.000 km. Sekarang sudah 160.000 KM. Dan benar-benar masih oke,” tutup anggota komunitas mobil L300 Eltitusi tersebut.

Pilihan Editor: MotoGP: Alex Marquez Mengaku Belum Nyaman di Ducati, Kenapa?

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Berita terkait

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

23 jam lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

1 hari lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kawal Putusan BRIN, Ratusan Warga Muncul Akan Kembali Aksi Besok

11 hari lalu

Kawal Putusan BRIN, Ratusan Warga Muncul Akan Kembali Aksi Besok

Besok, ratusan warga Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan akan kembali menggeruduk kantor BRIN untuk meminta hasil mediasi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan Inpres di Gorontalo Senilai Rp 161 Miliar: Di Sini Ada Produksi Kelapa, Jagung..

11 hari lalu

Jokowi Resmikan Jalan Inpres di Gorontalo Senilai Rp 161 Miliar: Di Sini Ada Produksi Kelapa, Jagung..

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan pembangunan jalan daerah di Provinsi Gorontalo pada hari ini, Senin, 22 April 2024.

Baca Selengkapnya

BRIN Wacanakan Alihkan Jalan ke Lingkar Baru, Warga Setu Tangerang Selatan Anggap Belum Layak

11 hari lalu

BRIN Wacanakan Alihkan Jalan ke Lingkar Baru, Warga Setu Tangerang Selatan Anggap Belum Layak

Warga Setu, Kota Tangerang Selatan menolak pengalihan akses jalan Lingkar Baru BRIN sebagai jalan pengganti. Dianggap tidak layak untuk digunakan.

Baca Selengkapnya

Mengapa Turun dari Bus Harus Kaki Kiri Dulu?

11 hari lalu

Mengapa Turun dari Bus Harus Kaki Kiri Dulu?

Turun dari bus menggunakan kaki kiri memiliki beberapa alasan, khususnya alasan-alasan yang berkaitan dengan keselamatan penumpang.

Baca Selengkapnya

Omset Merosot Imbas Penutupan Jalan di Sekitar Kantor BRIN, Pengusaha: Bakal jadi Kota Mati

14 hari lalu

Omset Merosot Imbas Penutupan Jalan di Sekitar Kantor BRIN, Pengusaha: Bakal jadi Kota Mati

Pengusaha di Jalan Serpong-Parung di dekat kantor BRIN mengeluh. Pasalnya, omset mereka berturun drastis sejak dibuat jalan Lingkar Baru.

Baca Selengkapnya

Jasamarga Petakan Titik Rawan di Jalan Tol Solo-Ngawi, Ada 66.736 Kendaraan saat Puncak Arus Mudik Lebaran 2024

33 hari lalu

Jasamarga Petakan Titik Rawan di Jalan Tol Solo-Ngawi, Ada 66.736 Kendaraan saat Puncak Arus Mudik Lebaran 2024

PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) memperkirakan ada 66.736 kendaraan melintas di jalur ruas Solo-Ngawi pada puncak arus mudik Hari Raya Idul Fitri.

Baca Selengkapnya

Koneksikan Jalan Pesisir Utara ke Jakarta dan Bandara Soekarno-Hatta, Pemkab Tangerang Gelontorkan Rp 40,2 Miliar

37 hari lalu

Koneksikan Jalan Pesisir Utara ke Jakarta dan Bandara Soekarno-Hatta, Pemkab Tangerang Gelontorkan Rp 40,2 Miliar

Pemkab Tangerang menggelontorkan dana Rp 40,2 miliar untuk mengkoneksikan jalan di pesisir utara Tangerang ke Jakarta dan Bandara Soekarno-Hatta.

Baca Selengkapnya

PIK 2 Jadi Proyek Strategis Nasional, Kabupaten Tangerang Siapkan Sistem Jaringan Jalan Baru

37 hari lalu

PIK 2 Jadi Proyek Strategis Nasional, Kabupaten Tangerang Siapkan Sistem Jaringan Jalan Baru

PIK 2 merupakan pengembang yang akan membangun kawasan reklamasi seluas 9.000 hektar di wilayah Kabupaten Tangerang.

Baca Selengkapnya