Pasar Mobil Rusia Anjlok Usai Perang, Sebulan Cuma Laku 25 Ribu Unit

Selasa, 18 Juli 2023 11:00 WIB

Sebuah mobil melaju di jalan raya pada hari yang sangat dingin di Yakutsk, Rusia, 15 Januari 2023. REUTERS/Roman Kutukov

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah melancarkan serangan ke Ukraina, pasar mobil Rusia terus mengalami penurunan drastis. Hal itu dikarenakan banyak merek otomotif asing yang menarik bisnisnya dari Rusia pasca perang tersebut.

Melansir laman Carscoops hari ini, Selasa, 18 Juli 2023, sebelum terjadi perang, Rusia bisa mencatatkan penjualan sekitar 100 ribu unit per bulan. Namun, setelah perang dengan Ukraina, penjualan mobil di Negara Beruang Merah tersebut hanya tercatat 25 ribu unit per bulan.

"Orang Rusia hanya membeli lebih sedikit mobil. Itu menunjukkan kelemahan konsumen di Rusia. Ini sangat dekat dengan proxy untuk memburuknya sentimen konsumen dan cerita yang diceritakannya sangat menyedihkan. Orang Rusia tidak hanya menghabiskan uang," kata seorang peneliti dari Universitas Yale bernama Steven Tian.

Salah satu penyebab turunnya penjualan Rusia ini adalah embargo yang dibelakukan oleh Amerika Serikat dan sekutunya di Eropa, Korea, dan Jepang. Meskipun Rusia memiliki produksi mobil bernama Lada, namun konsumen lebih menyukai kendaraan yang dibuat pabrikan asing.

"Jika Anda berkeliling Moskow dan St. Petesburg, Anda akan menemukan bahwa elite Rusia hanya mengendarai merek mobil yang kami kenal seperti Porsche, Jaguar, Hyundai, dan sebagainya. Satu-satunya orang Rusia yang mengemudikan Lada adalah mereka yang pendapatannya lebih sedikit," jelas Tian.

Advertising
Advertising

Saat ini banyak orang Rusia yang beralih ke merek Cina seperti Geely. Merek Geely sendiri mengalami peningkatan penjualan di Rusia sebesar 88 persen dari tahun ke tahun, tapi tidak menutup kemungkinan Geely akan hengkang juga dari Rusia setelah invasi.

Ketersediaan kendaraan asing dan barang konsumen lainnya hanyalah salah satu bagian dari teka-teki ekonomi. Selain pasokan, Rusia juga berjuang dengan melonjaknya harga dan memburuknya sentimen konsumen yang berdampak negatif pada ekonomi secara luas.

DICKY KURNIAWAN | CARSCOOPS

Pilihan Editor: Marco Bezzecchi Diisukan Pindah ke Pramac Racing pada MotoGP 2024

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Berita terkait

Biaya Perang Israel di Gaza Tembus Rp258 Triliun, Anggaran Mulai Tergerus

11 jam lalu

Biaya Perang Israel di Gaza Tembus Rp258 Triliun, Anggaran Mulai Tergerus

Israel telah menghabiskan dana sebesar 60 miliar shekel atau sekitar Rp258 triliun setelah tujuh bulan perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Warga Negara Rusia Disarankan Tak Melancong ke Meksiko

14 jam lalu

Warga Negara Rusia Disarankan Tak Melancong ke Meksiko

Warga negara Rusia agar mempertimbangkan rencana melancong ke Meksiko setelah otoritas di sana menolak lebih banyak pelancong Rusia

Baca Selengkapnya

Lawan Pasukan TNI Polri di Papua, TPNPB Mengaku Berbaur dengan Masyarakat adalah Strategi Perang

15 jam lalu

Lawan Pasukan TNI Polri di Papua, TPNPB Mengaku Berbaur dengan Masyarakat adalah Strategi Perang

TPNPB menyatakan sudah meminta masyarakat untuk meninggalkan delapan daerah yang mereka klaim sebagai wilayah perang di Papua.

Baca Selengkapnya

Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

1 hari lalu

Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

Rusia menemukan banyak warga negara Prancis yang tewas di Ukraina.

Baca Selengkapnya

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

2 hari lalu

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

Dinas Keamanan Ukraina mengatakan mereka menggagalkan rencana Rusia untuk membunuh Presiden Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

2 hari lalu

Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

Jaksa penuntut negara Ukraina memeriksa puing-puing dari 21 dari sekitar 50 rudal balistik Korea Utara yang diluncurkan oleh Rusia.

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

2 hari lalu

Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

Vladimir Putin kembali menjabat sebagai presiden Rusia untuk periode kelima selama enam tahun ke depan. Bakal mengalahkan rekor Stalin.

Baca Selengkapnya

Pelantikan Putin sebagai Presiden Rusia, Ini Respons dari AS dan Negara-negara Eropa

3 hari lalu

Pelantikan Putin sebagai Presiden Rusia, Ini Respons dari AS dan Negara-negara Eropa

Vladimir Putin diambil sumpahnya untuk masa jabatan kelima sebagai presiden Rusia dalam sebuah upacara di Kremlin, Selasa.

Baca Selengkapnya

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

3 hari lalu

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

Rusia menuduh tentara AS terlibat pencurian dengan mengambil uang kekasihnya.

Baca Selengkapnya

Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

3 hari lalu

Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

Kementerian Luar Negeri Ukraina mengatakan tidak ada dasar hukum untuk mengakui Vladimir Putin sebagai presiden Rusia yang sah.

Baca Selengkapnya