TEMPO.CO, Jakarta - Johann Zarco (Pramac Racing), Marco Bezzecchi Mooney VR46 Racing Team), dan Miguel Oliveira (RNF Aprilia) terlibat kecelakaan di Tikungan 1 lap pertama Sprint MotoGP Austria, Sabtu, 19 Agustus 2023. Ketiganya terjatuh dan gagal menyelesaikan balapan.

Dari tayangan ulang, kecelakaan bermula saat Jorge Martin (Prama Racing) yang berada di sisi dalam tikungan melakukan pengereman kuat selepas start.

Pengereman ini dianggap memicu kekacauan bagi pembalap di belakangnya sehingga membuat Zarco, Bezzecchi, dan Oliveira bertubrukan.

Kecelakaan ini juga membuat Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha), Enea Bastinini (Ducati Lenovo Team), dan Maverick Vinales (Aprilia) melebar dan tercecer di belakang. Quartararo yang berada tepat di belakang Martin mampu menghindar saat pembalap lain menyenggolnya dari belakang. Senggolan ini membuatnya sedikit melebar dan memaksa pembalap lainnya ikut menghindari tabrakan di depan.

Martin yang terus melaju bahkan bisa merebut podium ketiga. Dia finis di belakang Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) dan Brand Binder (Red Bull KTM Factory Racing).

Podium ini membuatnya tetap berada di posisi kedua klasemen sementara MotoGP dengan hanya berselisih 46 (180) dari Bagnaia (226).

Selepas Sprint, sejumlah pembalap mengomentari chaos di Tikungan 1 selepas start.

Martin mengaku berada di posisi yang tepat di Tikungan 1. Dia juga tidak mau dianggap bersalah yang menyebabkan tabrakan sejumlah pembalap di belakangnya. "Saya di jalur yang tepat. Tiba-tiba seseorang menyenggol saya dari belakang. Setelah itu saya terus melaju hingga finis," kata Martin seperti dalam wawancara video yang diunggah di laman resmi motogp.com usai Sprint.

Martin juga terlibat insiden dengan Luca Marini, rekan satu tim Bezzecchi, menjelang akhir Sprint. Insiden ini terjadi saat Martin berusaha mengejar Marini yang ketika itu berada di posisi ketiga. Insiden ini membuat Marini gagal melanjutkan balapan.

Quartararo yang sebelum chaos terjadi berada di depan Martin mengaku tiba-tiba disenggol pembalap di belakangnya saat akan menikung di Tikungan 1. Senggolan ini memaksanya untuk menepi ke kiri, tetapi di depannya, Zarco, Bezzecchi, dan Oliveira, terjatuh.

"Tiba-tiba saya merasa ada yang menyenggol dari belakang. Saya tidak tahu itu siapa, tetapi saya berusaha mengindari tabrakan dengan pembalap di depan yang terjatuh," kata dia.

Sementara itu, Bezzecchi terlihat marah dengan apa yang dia alami di Tikungan 1. Menurut pembalap Italia itu, dirinya berada di posisi yang bagus untuk bersaing di barisan depan dan menyelesaikan Sprint. "Sangat penting untuk bisa menyelesaikan Sprint sehingga menjadi bekal yang bagus untuk balapan Minggu," kata anak didik Valentino Rossi ini.

"Saya tidak tahu apa yang terjadi saat terjatuh, tetapi sangat jelas melihat penyebabnya setelah tayangan ulang video. Saya sekarang fokus untuk balapan besok,"

Zarco menganggap Martin terlalu agresif di Tikungan 1 yang membuat start Sprint chaos. "Dia melakukan start yang baik dan cepat, tetapi terlalu agresif saat melakukan pengereman di Tikungan 1," kata Zarco.

Pilihan Editor: Bagnaia Juara Sprint Race MotoGP Austria, Marc Marquez P10

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto