TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Gresini Racing Alex Marquez mendapatkan tambahan poin setelah finis di posisi 11 pada balapan utama MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, Minggu, 10 September 2023. Hasil ini membuat Juara Dunia Moto3 dan Moto2 ini berada di posisi sembilan klasemen sementara dengan total 108 poin. Sedangkan Fabio Di Giannantonio berada di posisi 16 dengan total 43 poin.

Consumer Brand General Manager PT ExxonMobil Lubricants Rommy Averdy Saat mengatakan bahwa kedua pembalap Gresini Racing yang didukung Federal Oil tampil cukup kompetitif di Misano. Dia menilai A. Marquez dan Di Giannantonio menunjukkan semangat bertarung sepanjang 27 putaran balapan digelar.

"Posisi start Alex (ke-11) memang sangat menentukan untuk bisa bersaing di perebutan podium, dan apresiasi kepada Diggia yang mampu menahan nyeri bahunya agar bisa finis di MotoGP San Marino," kata Rommy dalam keterangan resmi, Selasa, 12 September 2023.

Dia menambahkan bahwa Federal Oil akan terus memberikan dukungan terbaik agar Tim Gresini Racing MotoGP bisa memberikan hasil yang maksimal, serta podium kemenangan yang ditunggu-tunggu.

A. Marquez mengakui sangat kecewa mengawali start dari posisi 11, padahal Ducati Desmosedici GP22 sangat kompetitif, dan ini akan menjadi pertimbangan dirinya di seri berikutnya untuk lebih maksimal raih posisi start.

“Saya marah, karena kami masih harus berbuat lebih banyak, namun kualifikasi menjadi lebih penting saat ini di Grand Prix," kata adik kandung Juara Dunia delapan kali Marc Marquez (Repsol Honda) ini.

Dia menambahkan bahwa awal balapan berjalan dengan baik, motornya juga bisa kompetitif. Sayang, kata dia, beberapa masalah pada bagian depan sepeda motornya mulai menggangu yang membuatnya memilih untuk bermain aman dan bertahan hingga finis. "Kami harus tetap tenang dan hasilnya akan terlihat," ujar dia.

Diggia yang finis di posisi 17 mengatakan bahwa akhir pekan di San Marino merupakan salah satu balapan terberat musim ini, apalagi menahan nyeri di bagian bahu.

“Kali ini adalah salah satu balapan terberat dalam karir saya. Kami memulai terlalu jauh ke belakang, namun saya memiliki kecepatan dan berhasil memulihkan beberapa posisi sebelum terjadi insiden di depan saya, nyaris mengenai pembalap lain," kata Diggia.

Dia menambahkan bahwa bahu kirinya terasa sakit sepanjang balapan. Dia bahkan sempat berpikir untuk berhenti balapan.

"Lalu saya menggertakkan gigi dan melanjutkan. Hal positif hari ini adalah kecepatan balapan dan pengalaman yang didapat," kata dia.

Rommy menyampaikan bahwa pembalap Gresini Racing masih akan bertahan di Misano untuk pengujian motor menjelang akhir musim. Namun, kata Rommy, Gresini Racing hanya diwakili A. Marquez. Sedangkan Diggia tidak ambil bagian karena fokus pada pemulihan bahu kirinya.

"Kami berharap hasil pengetesan resmi tersebut bisa menjadi bekal untuk tampil bagus di seri-seri berikutnya hingga akhir musim MotoGP 2023.”

Seri MotoGP selanjutnya akan digelar di India pada 22-24 September 2023. Dilanjutkan di Jepang (29 September - 1 Oktober 2023) dan Mandalika, Indonesia, (13-15 Oktober 2023).

Pilihan Editor: MotoGP: Bos Yamaha Senang dengan Hasil Tes di Misano

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto