TEMPO.CO, Jakarta - Carlos Sainz menempatkan Ferrari di posisi terdepan sesi kualifikasi balap mobil Formula 1 Grand Prix Singapura di Sirkuit Jalan Raya Marina Bay, Singapura, Sabtu, 16 September 2023. Pole ini merupakan yang kedua secara beruntun bagi Sainz dan yang ketiga bagi Ferrari dalam empat balapan terakhir.

Yang mengejutkan, Max Verstappen dan Red Bull yang dominan dengan rekor 15 kemenangan berturut-turut, tersingkir di Kualifikasi Kedua (Q2).

"Saya tahu saya punya kecepatan. Saya tahu saya bisa melakukannya," kata Sainz, yang juga meraih pole position di kandang Ferrari di Grand Prix Italia dua pekan lalu seperti dikutip dari Reuters, Minggu, 17 September 2023.

“Sekarang, lebih dari sebelumnya, adalah benar bahwa saya ingin menyelesaikannya, tidak seperti di Monza,” kata Sainz, yang didampingi pembalap Mercedes George Russell di barisan depan untuk start.

“Besok kami akan mencoba dan meraih kemenangan itu.”

Hasil positif Ferrari lainnya adalah menempatkan Charles Leclerc di posisi ketiga kualifikasi.

Pemimpin klasemen sementara, Verstappen dan rekan setimnya Sergio Perez, gagal masuk 10 besar kualifikasi. Ini menjadi mimpi buruk Red Bull setelah menyapu bersih seluruh kemenangan di 14 seri yang sudah digelar, 10 di antaranya dimenangkan Verstappen secara beruntun.

Mobil Red Bull tak mampu tampil cepat di Sirkuit Marina Bay, harapan Verstappen untuk meraih kemenangan ke-11 berturut-turut tampaknya pupus seri ke-15 ini.

Pembalap Belanda berusia 25 tahun itu hanya menempati posisi ke-11. Beruntung, dia lolos dari hukuman penalti setelah sebelumnya dianggap menghalangi pembalap lain. Verstappen hanya mendapatkan dua kali mendapat teguran.

"Itu...mengejutkan, pengalaman yang benar-benar mengejutkan," kata Verstappen melalui radio.

“Saya tahu akan selalu sulit untuk menempatkannya di posisi terdepan, namun hal ini tidak saya duga,” katanya kepada televisi Sky Sports, seraya mengatakan bahwa mobil Red Bull sangat sulit untuk dikendarai di Marina Bay.

Ditanya apakah kemenangan sudah tidak mungkin lagi diraih, Juara Dunia 2021-2022 itu mengakui akan sulit untuk melakukannya di Singapura.

"Anda tidak bisa menyalip. Di trek lain Anda bisa start terakhir dan memenangkan balapan. Tapi tidak di sini," ujar dia.

Rekan satu tim Verstappen di Red Bull Racing yang juga pemenang musim lalu, Perez, hanya menempati posisi ke-13.

REUTERS | SKY SPORTS | FORMULA 1

Pilihan Editor: Ferrari Kembali Dominasi Sesi Latihan Bebas F1 Singapura Hari Ini

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto