TEMPO.CO, Jakarta - Luca Marini mengalami nasib kurang baik di sesi Sprint Race MotoGP India pada Sabtu, 23 September 2023. Saat itu dirinya mengalami kecelakaan cukup parah di Tikungan 1 Sirkuit Internasional Buddh.

Pembalap Mooney VR46 Racing Team tersebut terlibat kecelakaan setelah menabrak bagian belakang motor rekan setimnya, yakni Marco Bezzecchi. Insiden ini membuat dirinya mengalami cedera pada tulang selangkanya.

Saat itu Luca Marini langsung dibawa ke pusat medis untuk menjalani pemeriksaan. Tim medis menemukan tulang selangka kiri Marini patah. Dia kemudian dipindahkan ke rumah sakit terdekat untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

“Dan operasi lain telah selesai. Terima kasih banyak kepada Dr. Porcellini dan timnya. Itu bukanlah salah satu momen terbaik saya. Tapi sekarang hitungan mundur dimulai agar saya bisa kembali mengendarai motor secepat mungkin. Saya akan tetap kuat," tulis Luca Marini di akun media sosialnya.

Luca Marini sendiri melakukan pengereman keras hingga roda bagian belakangnya terangkat yang membuat adik Valentino Rossi itu kehilangan keseimbangan. Akibatnya, dia menabrak rekan satu timnya, Marco Bezzecchi, yang persis berada di depannya.

Marini terpelanting dan berakhir di jebakan kerikil pinggir lintasan. Kecelakaan ini juga melibatkan Stefan Bradl (LCR Honda) dan Pol Espargaro (GASGAS). Sedangkan Bezzecchi bisa melanjutkan balapan MotoGP India.

Insiden tersebut membuat Luca Marini tak bisa melanjutkan Sprint Race MotoGP India dan gagal membawa pulang poin. Pembalap muda berkebangsaan Italia tersebut juga harus absen di Grand Prix MotoGP India 2023.

Menurut laman resmi MotoGP, Luca Marini akan dijatuhi hukuman double long lap saat dia kembali ke lintasan. Namun sejauh ini belum ada informasi lebih lanjut apa dirinya bakal tampil di MotoGP Jepang atau tidak.

Pilihan Editor: Logistik Pembalap MotoGP Datang ke Sirkuit Mandalika pada Awal Oktober 2023

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto