TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap MotoGP dari tim Yamaha Monster Energy, Fabio Quartararo mencapai podium ketiga di MotoGP Mandalika, Minggu,15 Oktober 2023. Menurut juara dunia 2021 itu, podium kali ini sudah pencapaian terbaik.

Quartararo tercatat telah meraih dua podium lainnya pada MotoGP 2023. Keduanya juga di posisi ketiga, yakni di GP Amerika dan GP India. Meski demikian, dirinya menilai podium di Sirkuit Mandalika hasil yang baik.

Profil Fabio Quartararo

Dikutip dari situs web motogp.com, Fabio Quartararo pembalap asal Prancis. Ia pindah ke Spanyol untuk mengembangkan kariernya. Quartararo memenangkan kejuaraan FIM CEV Repsol Moto3, pada 2013 dan 2014.

Pada 2016, ia pindah ke tim Leopard Racing. Ia naik level ke Moto2 pada 2017. Ia menggunakan motor Paginas Amarillas HP40. Setelah beberapa kejuaraan, Quartararo pindah ke Speed Up untuk musim keduanya di kelas menengah dan meraih kemenangan pertamanya di Circuit de Barcelona-Catalunya.

Pada 2019, ia menandatangani kontrak dengan tim Petronas Yamaha SRT pada usia 19 tahun. Ia menjadi pembalap MotoGP termuda pada musim tersebut.

Dikutip dari Fandom sebagai pembalap yang cepat berkembang, ia meraih pole position pertamanya di Jerez. Setelah balapan di Mugello dan finis di urutan ke-10, ia menjalani operasi lengan akibat kecelakaan. Setelah pulih ia mengambil bagian dalam Grand Prix Catalan berikutnya. Ia mencetak tujuh podium dan finis di urutan kelima dalam Kejuaraan secara keseluruhan mendapat gelar Rookie of the Year.

Pada Januari 2020, Quartararo dipilih menggantikan Valentino Rossi di tim Yamaha untuk tahun 2021 dan 2022, dengan motor M1. Ia bersama Maverick Vinales sebagai rekan setimnya. Untuk melakukan persaingan yang lebih baik, Quartararo melatih emosinya selama musim dingin bersama psikolog olahraga.

Pilihan Editor: Fabio Quartararo Pasrah dalam Perebutan Podium di MotoGP Mandalika