Mengenal Brad Binder, Pembalap yang Menyenggol Luca Marini di Mandalika
Reporter
Novita Andrian
Editor
Bram Setiawan
Selasa, 17 Oktober 2023 15:04 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Red Bull KTM Brad Binder mengakui kesalahannya yang membuat Luca Marini (Mooney VR46) dan Miguel Oliveira (RNF Racing) terjatuh di balapan utama MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Minggu, 15 Oktober 2023, dikutip dari Antara.
“Saya minta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh tim Mooney VR46 dan tentu saja Luca (Marini). Lalu mengenai Miguel (Oliveira) di Tikungan 2, itu adalah 100 persen kesalahan saya,” kata Binder, dikutip dari keterangan resmi KTM, Senin. Adapun Binder yang berhasil finis di P6 dikenai dua kali penalti long lap, karena dinilai berkendara secara berbahaya.
Profil Brad Binder
Dikutip dari situs web redbull.com Brad Binder lahir di Potchefstroom, Afrika Selatan, pada 11 Agustus 1995. Brad memulai karir balap Kejuaraan Dunia Moto3 pada 2011. Pada 2015, Brad Binder naik ke kelas Moto2, salah satu kelompok tertinggi sebelum mencapai kelas utama, MotoGP.
Pada 2016, ia berhasil meraih kemenangan pertamanya Moto2 di Sirkuit Jerez, Spanyol. Kemenangan ini menjadi tonggak penting dalam kariernya dan membuktikan, ia pembalap berbakat.
Dikutip dari situs web MotoGP, pada tahun yang sama, ketika bersaing di kelas Moto3, ia menjadi juara dunia musim itu. Ia pembalap pertama dari Afrika Selatan yang meraih gelar juara dunia dalam sejarah Kejuaraan Dunia MotoGP.
Pada 2020, Brad Binder melangkah ke kelas MotoGP. Ia bergabung dengan tim KTM Factory Racing. Ia menunjukkan potensi meraih kemenangan dalam balapan di Brno, Republik Ceko.
Kemenangan ini menjadikan dia pembalap rookie pertama yang meraih kemenangan sejak 2013. Brad Binder figur yang sangat dihormati dalam dunia balap motor. Binder menjadi inspirasi bagi banyak pembalap muda Afrika Selatan yang bermimpi untuk bersaing di MotoGP.
Pilihan Editor: Jempol Luca Marini Sakit Usai Jatuh di MotoGP Mandalika 2023