TEMPO.CO, Nagoya - Toyota Astra Motor angkat bicara soal target penjualan mobil 1.050.000 unit yang diusung Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo). Target tersebut akan sangat bergantung pada penjualan mobil dalam beberapa bulan ke depan.

"Kalau angka 1 juta unit saya yakin bisa tercapai. Tapi kalau 1.050.000, sangat tergantung penjualan di bulan-bulan terakhir," kata Direktur Marketing Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandi di Nagoya, Jepang, Kamis, 26 Oktober 2023.

Gaikindo mencatat pada September 2023, penjualan retail mobil pada Januari hingga September 2023 turun 15,1 persen dibanding periode sebelumnya. Mobil yang dijual pada Januari-September 2023 mencapai 80.972, sedangkan tahun lalu mencapai 95.426 unit. Penjualan wholesale juga anjlok 20,1 persen atau hanya 79.883 dibandingkan September, yang mencapai 99.986 unit.

Menurut Anton, target penjualan mobil di pasar otomotif Indonesia sangat bergantung pada beberapa hal. Di antaranya adalah iklim politik menjelang pemilu, insentif dari pemerintah, dan pertumbuhan ekonomi.

Adapun soal dampak kenaikan suku bunga Bank Indonesia, dia menilai hal tersebut bukan faktor utama. Pasalnya, efek kenaikan suku bunga BI terhadap kredit perbankan diperkirakan baru terasa pada tahun depan.

Sementara itu, Ketua Gaikindo I Jongkie Suharto yakin target penjualan mobil 1.050.000 unit bisa tercapai tahun ini, meski penjualan pada September turun. "GIIAS di daerah tetap akan dilaksanakan. Mudah-mudahan bisa jadi stimulus untuk menaikkan angka penjualan," ujar dia.

Pilihan Editor: Mario Aji Berusaha Raih Hasil Baik di Moto3 Thailand 2023

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto