TEMPO.CO, Jakarta - PT Toyota Astra Motor mencatat total wholesales (pengiriman dari pabrik ke dealer) sepanjang 2023 sebanyak 336.777 unit, tumbuh 1,6 persen dibanding tahun sebelumnya sebesar 331.410 unit. Sedangkan penjualan ritel (pengiriman dari dealer ke konsumen), Toyota membukukan angka 325.395 unit, turun tipis 1,2 persen dibanding tahun lalu (329.498 unit).

Direktur Pemasaran PT TAM Anton Jimmi Suwandy mengatakan bahwa penjualan kendaraan elektrifikasi Toyota berkontribusi 11,1 persen atau 37.736 unit dari total penjualan perusahaan. Dari angka itu, 97 persen merupakan penjualan untuk mobil hybrid. Kendaraan elektrifikasi yang dimaksud termasuk mobil listrik baterai, hybrid, dan plug-in hybrid.

"Peningkatan penjualan di sektor kendaraan elektrifikasi hingga 750 persen. Didorong oleh peluncuran model-model baru yang kemudian mendapatkan sambutan positif dari konsumen," kata Anton di Jakarta, Rabu, 17 Januari 2024.

Menurut Anton, mobil keluarga 7 penumpang seperti Kijang Innova Zenix mencatatkan pertumbuhan penjualan yang positif. Sepanjang tahun lalu, Kijang Innova Zenix membukukan total penjualan sebanyak 66.460 unit dan menjadi mobil terlaris sepanjang 2023.

MPV berkapasitas tujuh penumpang ini menggeser Honda Brio dan Toyota Avanza yang dalam beberapa tahun terakhir sering menempati posisi pertama mobil terlaris di Indonesia.

Anton mengatakan bahwa tren kebutuhan kendaraan keluarga seperti MPV 7-penumpang di Indonesia masih tertinggi dibanding model lainnya. "Konsumen sekarang ini juga mulai menikmati kendaraan hybrid karena tidak hanya hemat bahan bakar tapi juga lebih ramah lingkungan," ujar dia.

Dia menyampikan bahwa Toyota akan terus melakukan studi untuk menambah produk-produk elektrifikasi untuk pasar Tanah Air. "Mengenai modelnya, kami akan menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat," tutur dia.

Saat ditanya apakah model yang dimaksud adalah Toyota Avanza atau Veloz, Anton belum bersedia menjawabnya.

Avanza dan Veloz menjadi kandidat kuat sebagai model yang memiliki varian hybrid. Model yang dikenal dengan julukan 'mobil sejuta umat' ini masih menempati salah satu model terlaris Toyota setiap tahun.

Rapor penjualan Avanza tahun lalu mencapai 62.275 unit. Sedangkan Veloz 20.820 unit. Jika benar Toyota sedang menyiapkan varian hybrid untuk Avanza dan Veloz, ada kemungkinan peluncurannya dilakukan di pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) pada 15 Februari 2024 atau paling lambat di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Agustus mendatang.

Saat ini Toyota memasarkan sejumlah model yang memiliki varian hybrid seperti Kijang Innova Zenix, Yaris Cross, Corolla Cross, Camry, C-HR, hingga Alphard dan model-model lainnya di bawah merek Lexus. Merek asal Jepang ini juga memasarkan mobil listrik baterai bZ4X (Toyota), dan dua model dengan merek Lexus yakni UX 300e dan RZ 450e.

Gaikindo mengumumkan total penjualan mobil (wholesales) sepanjang 2023 mencapai 1.005.802 unit, atau turun 4 persen dibanding 2022. Sedangkan untuk ritel, total mencapai 998.059 unit, turun 1,5 persen dibanding tahun sebelumnya (1.013.582 unit).

Pilihan Editor: Tanggapan Bos Toyota soal Skandal Keselamatan Daihatsu

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto