IIMS 2024 Targetkan Transaksi Rp 5,3 Triliun, BYD dan VinFast Debut
Reporter
Erwan Hartawan
Editor
Wawan Priyanto
Jumat, 19 Januari 2024 07:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) kembali digelar Dyandra Promosindo pada 15-25 Februari 2024 di JI Expo Kemayoran.
Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo Daswar Marpaung menyebut, pameran IIMS selama ini menjadi bagian dari pusat ekosistem untuk industri kendaraan bermotor Indonesia, termasuk industri modifikasi, aksesori, dan aftermarket.
"IIMS mendukung industri otomotif mengembangkan hasrat dan kenaikan penjualan mobil di Indonesia, kami akan selenggarakan dengan tagline Autotainment Experience," katanya di Jakarta, Kamis, 18 Januari 2024.
Project Manager IIMS 2024 Rudi MF menambahkan, sudah ada 40 brand kendaraan bermotor akan berpartisipasi di hajatan otomotif yang diadakan setahun sekali tersebut.
Daftar pabrikan roda empat mencakup Audi, BMW, BYD, Chery, Citroen, Daihatsu, Honda, Hyundai, Jaguar, Land Rover, Kia, MG, MINI, Mitsubishi, Nissan, Subaru, Suzuki, Toyota, VinFast, Volkswagen, dan Wuling.
Sementara untuk roda dua meliputi Benelli, Keeway, Honda, Italjet, Kawasaki, Peugeot Motorcycle, Piaggio Group, Royal Alloy, Royal Enfield, Scomadi, dan Yamaha.
Terdapat juga brand motor listrik yang mencakup ALVA, Davigo, Gesits, Green Tech, Pacific, Polytron, Rakata, Selis, SMEV, United, VMove, Volta, Yadea, dan ZPT.
"Kami ada juga area indoor test ride motor listrik, membuat skybridge untuk memudahkan pergerakan, track khusus multibrand bagi yang ingin test drive, dan area khusus test drive Suzuki, Hyundai, dan VinFast," ujar dia.
Rudi kemudian menjelaskan pihaknya tahun ini menargetkan pengunjung offline di angka 470.000 pengunjung dan putaran transaksi di angka Rp 5,3 triliun.
"Untuk pengunjung kami targetkan 470 ribu pengunjung, dan transaksi kami targetkan Rp 5,3 triliun, exhibitor di atas 108 brand dan lebih dari 500 media," ucap Rudi.
Meski begitu, Rudi tetap berharap angka transaksi nantinya lebih besar dari apa yang ditargetkan.
"Kami coba yang lebih masuk akal di Rp 5,3 Triliun transaksi. Tapi kami harapkan biasanya mudah-mudahan terlampaui. Karena tahun lalu sebenarnya ditargetkan di Rp 5,4 Triliun ternyata di atas itu, mudah-mudahan yang ini bisa di atas itu," jelas Rudi.
Pilihan Editor: Bocoran Spesifikasi Mobil Listrik VinFast VF5 yang Akan Rilis di IIMS 2024
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto